Mohon tunggu...
Edi Woda
Edi Woda Mohon Tunggu... Penulis - Blogger Rasa Jurnalis

Teaching From Blog; sediakan bacaan bermutu Twitter: @edi_woda, IG: edi woda, FB: edi woda, Linkedln: edi woda,

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tersenyum Lepas

26 September 2020   13:06 Diperbarui: 26 September 2020   13:07 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: Pixabay_pixel2013

Di Seberang layar

mengarungi aksara dan kata

dalam dan sampai jauh

mata yang terus menatap

tangan yang bergerak

tubuh yang senantiasa bergegas

entah mengapa?

membiarkan rindu bergelora

sunyi malam dan terik siang

pagi yang hilang

hingga malam yang lenyap

Menyibakkan layar

menuju ke utara 

hingga lepas menerobos ruang dan waktu

Gambar:Pixabay_Quangpraha
Gambar:Pixabay_Quangpraha

Nyanyi kecil 

syair-syair usang

lantunan dan nada

menambah gemuruh laut lepas


Gerimis sebentar lagi datang

merintikkan tatap

jatuh mengalir

membawa kenangan akan hari-hari

hampir hilang

menggenangi genggam 

biar perpaduh basah

mengucur deras 


Hari esok 

labuan yang dituju

memetakkan mimpi dan harap

mengarahkan pandang

walau sejenak

senyum dan riang

menyatu dalam tatap

mencukupkan dalam segala


Yogyakarta, Sebelum hujan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun