Mohon tunggu...
Muhammad Edi Irfandianto
Muhammad Edi Irfandianto Mohon Tunggu... Lainnya - Fresh Graduate

Irfan (22) baru saja menyelesaikan pendidikannya dari Agribisnis, Universitas Padjadjaran. Tertarik dengan isu-isu sosial politik, pengembangan masyarakat, dan agribisnis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Regenerasi Petani sebagai Upaya Pertanian Berkelanjutan

19 Mei 2019   13:21 Diperbarui: 19 Mei 2019   13:26 802
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pertanian ialah sektor yang sangat mungkin untuk maju, tetapi perlu sumberdaya manusia yang maju juga. Mayoritas petani yang bekerja pada sektor tersebut sudah berada pada usia tua sehingga diperlukan regenerasi agar petani bisa tetap ada hingga masa mendatang. Regenerasi petani dapat didefinisikan sebagai pergantian antar satu generasi ke generasi lainnya dalam pekerjaan petani atau bisa dikatakan jika regenerasi petani merupakan suatu suksesi pada profesi petani agar terjadinya keberlanjutan dalam profesi tersebut.  

Petani biasa melakukan regenerasi secara turun temurun atau dorongan orang tua pada anaknya supaya bisa melanjutkan usaha di bidang pertanian. Regenerasi tentu juga penting karena mayoritas petani sudah berusia lanjut sehingga dibutuhkan petani muda. Dalam melakukan proses regenerasi tentu harus dibarengi dengan kualitas sumberdaya manusia. Sumber daya manusia yang berkualitas akan mendukung pembangunan pertanian. 

Dalam konteks pertanian berkelanjutan,  regenerasi petani memang dibutuhkan. Pertanian berkelanjutan sekarang sudah menjadi paradigma pembangunan pertanian di Indonesia. Pengembangan pertanian berkelanjutan (Sustainable Agricultural Development) menjadi suatu acuan baru bagi negara-negara di dunia dalam sektor agraris. Pada dasarnya, pertanian berkelanjutan dimulai dari pembangunan pertanian yang terarah sehingga bisa terjadinya keberlanjutan. Dalam sektor pertanian, keberlanjutan adalah untuk tetap produktif sekaligus tetap mempertahankan basis sumber daya dan dapat bermanfaat bagi masyarakat. Regenerasi petani diharapkan menambah populasi petani sehingga tercipanya pertanian yang berkelanjutan.

Oleh sebab itu, regenerasi petani penting untuk dilakukan supaya petani tetap ada dan kebutuhan pangan bagi masyarakat bisa terpenuhi sehingga terciptanya pertanian berkelanjutan. Regenerasi petani perlu disikapi serius oleh masyarakat supaya jumlah petani tidak terus menerus menurun. Pemerintah perlu melakukan program-program yang mendukung adanya regenerasi petani.

Program-program Kementerian Pertanian seperti adanya Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian, inisiasi program wirausaha muda pertanian bersama perguruan tinggi negeri, pelatihan dan magang bagi pemuda tani, dan lain-lain perlu terus didukung agar jumlah petani semakin bertambah.  Mindset  bahwa dunia pertanian itu dunia yang tidak menjanjikan, dunia yang tidak keren agar dihilangkan. Gaungkanlah bahwa pertanian itu bisa menunjang kehidupan, bahwa petani berdasi itu ada sehingga generasi muda bisa tertarik untuk menjadi petani dan membuat pertanian Indonesia maju.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun