Mohon tunggu...
Edi Sukoco
Edi Sukoco Mohon Tunggu... Wiraswasta - musik, olahraga, entertainment

Mencurahkan isi hati dengan tulisan dari pada berdiam diri tanpa gagasan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

New Normal Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

18 Juni 2020   12:43 Diperbarui: 18 Juni 2020   14:21 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

New normal dari Pandemi Covid-19 di sejumlah daerah kini mulai dipersiapkan dan berbenah. Sebelumnya pemerintah membatasi dan melarang untuk berwisata, berbelanja di mall, dan segala kegiatan yang melibatkan bergerumunya banyak orang.

Untuk Propinsi Daerah Istimewa Jogjakarta saat ini sebagian sudah membuka pusat belanja dan pariwisata, tetapi masih dalam proses uji coba dan memberlakukan standar protokol kesehatan, guna mengantisipasi klaster baru Covid-19.

foto indoindians.com
foto indoindians.com
Malioboro salah satu bentuk kesiapan dan percontohan bidang pariwisata dalam menyambut new normal, dari perlengkapan sarana pendukung protokol kesehatan hingga sanksi kepada pengunjung yang melanggar.

Namun menurut Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogya Maryustion Tonang kesiapan industri Wisata tidak bisa berjalan Parsial, harus terhubung antara tempat yang satu ke tempat yang lain. Misal pagi ke Pantai terus sore ke pusat kota ataupun sebaliknya. Jadi kesiapan new normal pariwisata ini harus diikuti setiap kabupaten di Propinsi Daerah Istimewa Jogjakarta, baik Kota Yogyakarta, kabupaten Gunungkidul, Sleman, Bantul, dan Kulonprogo.

pantai Indrayanti Gunungkidul foto eksotisjogja.com
pantai Indrayanti Gunungkidul foto eksotisjogja.com
Pariwisata di Gunungkidul sejak awal bulan Juni sudah menunjukkan kesiapan yang matang guna menyambut new normal. Pemerintah bekerja sama dengan pelaku usaha di tempat wisata melakukan sosialisasi tentang kesiapan new normal dan sarana penujang protokol kesehatan lainya. 

Pantai Parangtritis Bantul foto spacejogja.com
Pantai Parangtritis Bantul foto spacejogja.com
candi Prambana Sleman foto.Jogyes.com
candi Prambana Sleman foto.Jogyes.com
Kabupaten Sleman, Bantul dan Kulonprogo juga telah menunjukkan kesiapan new normal untuk menyamput pengunjung guna bergeraknya kembali perekonomian warga Yogyakarta.

Bidang Pendidikan anak sekolah dan mahasiswa ajaran baru juga sudah mulai dibuka Pendaftaran Peserta Anak Didik Baru (PPADB) berbasis Online.


Tempat ibadah di Propinsi Daerah Istimewa Jogjakarta juga sudah menyiapkan untuk menghadapi normal baru, Masjid, Gereja, Wihara dan tempat ibadah lainya, tentu juga bersiap dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Pusat perbelanjaan seperti mall, hotel, pasar tradisional dan restoran kini juga sudah menggeliat mulai berjalan.
Kesiapan untuk menyambut normal baru dan PSBB transisi  tergantung dari kondisi dan wilayah itu sendiri juga termasuk peran warganya. 

Oleh karena itu peran kita untuk mendukung pemerintah terkait kesiapan dan pencegahan covid-19 harus berjalan seirama.

Nah sekarang kesiapan untuk menyambut new normal atau PSBB transisi di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tinggal menunggu secara serentak resmi dari Pemerintah Daerah masing-masing meskipun sudah dibuka secara umum tapi tetap harus mematui protokol kesehatan yang ditetapakan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun