Mohon tunggu...
Eddo Richardo
Eddo Richardo Mohon Tunggu... Penulis - Mantan Jurnalis media grup Jawa Pos

Ikhtiar, Menuju kehidupan yang hakiki

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menunggu Magrib

21 November 2017   17:57 Diperbarui: 21 November 2017   18:00 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Menunggu Magrib di negeri seberang

Ditemani senja berwarna Jingga kemerahan

Habiskan waktu bertafakkur

Akankah bersua Magrib esok hari

Senja semakin kelam

Magrib belum jua memanggil

Orang-orang tetap sibuk dengan urusannya

Bergelut dengan kewajiban menyelesaikan yang tertinggal

Magrib telah tiba

Kumandang adzan memanggil

Tinggalkan urusan duniawi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun