Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Pekerjaan Tidak Sesuai dengan Pendidikan? Jangan Risaukan, Ini Solusinya!

27 Maret 2021   06:52 Diperbarui: 29 Maret 2021   02:01 1153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bekerja| Sumber: Shutterstock via Kompas.com

Mari kita amati di sekeliling kita. Berapa orang yang pekerjaannya sesuai dengan bidang studi dalam pendidikannya? 

Ternyata banyak yang tidak sesuai. Ada yang sarjana teknik elektro bekerja di bank menangani marketing. Ada yang sarjana sastra bekerja di perusahaan furniture. Ada yang sarjana pertanian membuka bengkel mobil. Ada yang sarjana hukum memilih menjadi penulis sastra.

Apa komentar Anda terhadap keadaan seperti itu? Apakah Anda akan menyalahkan mereka? Atau, akan mengamininya saja, mengingat Anda pun juga demikian?

Begitulah kehidupan, tidak selalu segala sesuatu yang dikerjakan sesuai dengan keinginan, termasuk tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan.

Tidak Ada Masalah

Menurut penulis, tidak masalah jika kita bekerja atau mendapatkan pekerjaan tidak sesuai dengan pendidikan. Hal seperti ini sudah sangat jamak terjadi dalam kehidupan. Jadi, tidak perlu risau terhadap hal ini.

Ilustrasi bekerja dan siap belajar (Sumber: entrepreneur.com)
Ilustrasi bekerja dan siap belajar (Sumber: entrepreneur.com)

Lagi pula, pendidikan yang sebelumnya kita jalani belum tentu juga sesuai dengan bakat atau minat terbesar kita, bukan? Kalau kemudian kita memutuskan beralih haluan, tidak masalah.

Masalah baru akan muncul jika kita tidak siap atau tidak bersedia untuk belajar dalam proses penyesuaian diri itu. Mari kita bahas hal ini lebih lanjut.

Tiga Bekal Utama

Pada dasarnya, pendidikan memberikan kita tiga bekal utama. Pertama adalah pembentukan karakter. Kedua, penambahan pengetahuan dan/atau keterampilan, dan yang ketiga adalah kemampuan berpikir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun