Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Cerita Rakyat Menjadi Muatan Lokal dalam Pendidikan Dasar, Relevankah?

20 Januari 2021   13:38 Diperbarui: 25 Januari 2021   11:18 1175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu bercerita untuk anaknya (Sumber: kidfirstcommunity.com)

Selanjutnya, anak-anak diajak untuk menemukan bacaan yang berisi cerita itu dan mendorongnya untuk membacanya sendiri. Mereka juga bisa dimotivasi untuk membaca cerita-cerita lainnya yang terdapat di dalam buku.

Cara ini secara tidak langsung mendorong anak gemar membaca buku-buku cerita. Kegemaran membaca sudah bisa ditumbuhkan sejak anak-anak sehingga ketika mereka tumbuh menjadi remaja dan dewasa, tak perlu lagi mendorong-dorong mereka untruk rajin membaca buku.

Dengan melihat kebermanfaatannya, jelaslah bahwa cerita rakyat masih relevan untuk digali dan dilestarikan. Cerita rakyat masih relevan diteruskan kepada anak-anak melalui orangtua, melalui guru, dan melalui berbagai media atau saluran yang tersedia.

Apalagi kemudian cerita rakyat ini bisa dijadikan sebagai muatan lokal dalam pendidikan di tingkat SD dan SMP, tentu ini sebuah kabar baik. 

Semoga dengan begitu, anak-anak akan mencintai budayanya sendiri. Terhindar dari sikap mengagung-agungkan budaya asing dan menganggap remeh budaya sendiri.

 ( I Ketut Suweca, 20 Januari 2021).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun