Mohon tunggu...
Dzulfahmi alfaizi
Dzulfahmi alfaizi Mohon Tunggu... Pemuka Agama - mahasiswa

talk less do more

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Menjaga Spirit Ramadan

20 Juni 2019   17:17 Diperbarui: 21 Juni 2019   11:40 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

وَلَا تَكُونُوا كَالَّتِي نَقَضَتْ غَزْلَهَا مِنْ بَعْدِ قُوَّةٍ أَنْكَاثًا تَتَّخِذُونَ أَيْمَانَكُمْ دَخَلًا بَيْنَكُمْ أَنْ تَكُونَ أُمَّةٌ هِيَ أَرْبَىٰ مِنْ أُمَّةٍ ۚ إِنَّمَا يَبْلُوكُمُ اللَّهُ بِهِ ۚ وَلَيُبَيِّنَنَّ لَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مَا كُنْتُمْ فِيهِ تَخْتَلِفُونَ

Artinya: Dan janganlah kamu seperti seorang perempuan yang menguraikan benangnya yang sudah dipintal dengan kuat, menjadi cerai berai kembali, kamu menjadikan sumpah (perjanjian)mu sebagai alat penipu di antaramu, disebabkan adanya satu golongan yang lebih banyak jumlahnya dari golongan yang lain. Sesungguhnya Allah hanya menguji kamu dengan hal itu. Dan sesungguhnya di hari kiamat akan dijelaskan-Nya kepadamu apa yang dahulu kamu perselisihkan itu. (Al-a’raf 92)

Ada yang terasa hilang seusai Ramadhan meninggalkan kita bersama, Ada banyak kenangan indah selama bulan Ramadhan dalam beribadah kepada Allah SWT begitumudah kita jalankan, padahal dibulan-bulan lain begitu sulit dijalankan.

Seperti bangun malam dan menyisihkan sebagian harta untuk diberikan kepada orang lain sebagaimana dalam firman Allah dibawah ini : “Dan orang yang melalui malam hari dengan bersujud dan berdiri untuk tuhan mereka. Dan orang-orang yang apabila membelanjakan atau menginfakan hartanya, mereka tidak berlebihan dan tidak kirir, dan di tengah-tengah antara yang demikian.” (Asy-Syu’ara 64 dan 67).

Hal-hal yang harus dijaga oleh umat islam :

  • Memelihara agama
  • Memelihara akal
  • Memelihara nyawa
  • Memelihara Harta
  • Memelihara Keturunan

Banyak pelajaran yang dapat dipetik dari ibadah Ramadhan yang baru saja kita lalui bersama, dimana kita berharap agar semangat beribadah selama Ramadhan terus bergelora sepanjang tahun, hingga bertemu kembali dengan Ramadhan berikutnya.

Dimana, Pelajaran-pelajaran tersebut, antara lain :

Pertama Hifz Duddin Semangat beribadah mahdah, baik wajib maupun sunnah (Shalat,Puasa,Zakat,Infaq,Zikir,Tilawah, dan sebagainya). Ibadah-ibadah ini dengan mudahnya kita bisa lakukan dengan kualitas dan kuantitas yang baik.

Apakah semangat ibadah ini hanya bisa dilakukan dengan mudahnya di bulan Ramadhan? Ternyata Tidak, karna Allah menyiapkan waktu sepanjang masa ini untuk digunakan beribadah kepadanya, kapanpun dan dimanapun.

Sangatlah salah orang yang beranggapan seperti itu.

Kedua, Semangat berdisiplin dalam menjalankan semua aktivitas. Ini terkait dengan berbagai Aktivitas. Ini terkait dengan berbagai Aktivitas, baik yang terkait dengan ibadah mahdah maupun ibdah ghaira mahdoh (Muamalah).

Selama Ramadhan terbiasa berdisiplin dengan tak melanggar hal-hal yang membatalkan puasa. Nilai-nilai positif ini harus mampu diterapakan dalam kehidupan nyata selama satu tahun kedepan.

Ketiga, Hifzdul Mall Semangat Berbagi harus mampu dilakuksan tidak hanya selama Ramadhan, tetapi harus mampu diterapkan sepanjang tahun. Karna, Berbagi harus menjadi bagian dari kehidupan orang mukmin sepanjang tahun, bukan hanya kebiasaan tahunan, terutama saat bulan Ramadhan saja. Kaum duafa selalu ada sepanjang tahun sehinga membutuhkan kepedulian dari para aghniya.

Keempat, Hifdzunnasl Semangat bersilaturahim yang selama bulan ramadhan dilakukan dengan intens melalui berbagai aktivitas, seperti buka bersama dengan alumni sekolah, keluarga, baik oleh individu maupun organisasi, juga aktivitas lainnya, seperti tarawih, tadarusan, ataupun sahur bersama.

Inilah sepirit Ramadhan yang harus mampu kita aplikasikan sepanjang tahun.

Wallahu a’lam.

Ditulis Oleh : Dzulfahmi Alfaizi (16104010)
Prodi: Hukum Ekonomi Syariah STEI Tazkia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun