Mohon tunggu...
Dzakiyya Nurul Azka
Dzakiyya Nurul Azka Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa program studi Pendidikan Teknik Bangunan, Departemen Pendidikan Teknik Sipil, Universitas Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Cerita di Balik Kampus Mengajar: SDN Bukanagara 1

7 November 2022   20:16 Diperbarui: 7 November 2022   20:36 656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dokumen Pribadi

Sudah tidak asing lagi bukan dengan istilah Kampus Mengajar? Ya! Kampus Mengajar merupakan bagian program dari Kampus Merdeka yang membuka peluang mahasiswa menjadi pendidik di SD ataupun SMP. Mengikuti program Kampus Mengajar adalah sebuah tantangan dan sebuah pengalaman yang sangat berharga. 

Mengapa demikian? Mahasiswa dengan kesibukannya masing-masing harus bisa mengatur waktunya untuk kegiatan pengabdian berupa mengajar di sebuah tempat yang sulit dicari keberadaannya karena termasuk daerah 3T.

Sumber gambar: Dokumen Pribadi
Sumber gambar: Dokumen Pribadi

SDN Bukanagara 1 merupakan salah satu sekolah di Subang yang lokasinya sangat jauh dan harus ditempuh melalui perkebunan dan hutan. Lebih tepatnya SDN Bukanagara 1 bertempat di Desa Cupunagara, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang. 

Namun, kita akan disuguhi pemandangan bukit hijau yang akan menambah suasana tenang walaupun sangat jauh. Saat hari pertama datang ke sekolah, kami disambut dengan hangat oleh para siswa dan guru. Siswa sangat antusias dengan kedatangan kami, mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 2. 

Dzakiyya Nurul Azka atau akrab dipanggil Azka, merupakan mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan FPTK UPI dari angkatan 2019 yang mengikuti Kampus Mengajar Angkatan 2. Azka bersama keempat teman kelompoknya yang berasal dari UPI dan Universitas Diponegoro ditempatkan di SDN Bukanagara 1.

Dalam kondisi pandemi yang masih meningkat di tahun 2021, SDN Bukanagara 1 masih memberlakukan sistem tatap muka dalam KBM karena mengingat masih minimnya teknologi baik dari pihak sekolah yang tidak siap dan siswa yang tidak semuanya mempunyai gadget, yang tidak mendukung untuk dilakukannya KBM secara daring. Mahasiswa yang ditugaskan harus bisa memberikan pembelajaran yang mudah diterima oleh para siswa agar proses KBM dapat berjalan dengan lancar dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Permasalahan yang sangat krusial di SDN Bukanagara 1 yaitu kurangnya kemampuan membaca atau literasi dan numerasi serta adaptasi teknologi. Hal tersebut yang menjadikan dasar untuk pemilihan program yang sekiranya cocok dibawakan di SDN Bukanagara 1. 

Kami merencanakan sembilan kegiatan dengan persetujuan DPL dan guru di SDN Bukanagara 1. program yang utama yaitu mengajar, membantu dalam adaptasi teknologi, dan membantu dalam administrasi sekolah.

Sumber gambar: Dokumen Pribadi
Sumber gambar: Dokumen Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun