Mohon tunggu...
Inamu Dzakiyyatul Jamilah
Inamu Dzakiyyatul Jamilah Mohon Tunggu... Lainnya - Fb : Inamu dzakiyyatul jamilah, Instagram :Inamu_99

Mahasiswi "Ngono yo ngono nanging yo ojo ngono"

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Di Organisasi Kita dapat Memenej Diri melalui Disiplin

1 November 2018   22:49 Diperbarui: 1 November 2018   22:54 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Apakah Benar seperti itu?

Manusia ialah makhluk sosial, dimana pada hakikatnya ia tidak dapat hidup sendiri, yang ingin hidup bermasyarakat , yang juga memiliki kecenderungan bekerja sama, dan saling tergantung antara satu dengan yang lain. Banyak pekerjaan yang secara individu (sendiri-sendiri) tidak dapat dikerjakan secara bersama-sama.

Maka dari itu pentingnya sebuah organisasi, yang merupakan sebuah wadah yang terdiri dari kumpulan orang-orang yang melakukan pekerjaan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama.

Dari kebersamaan tersebut tentunya ada individu yang sudah seharusnya bagaimana dirinya dapat memanage sendiri bagaimana ketika ia menjadi seorang anggota di sebuah organisasai.

 Dari sebuah organisasi mempunyai tujuan yang ingin dicapai. Organisasi ini merupakan salah satu sikap sosial terhadap Disiplin.

Namun artikel kali ini lebih kepada disiplin yang terjadi pada anak.  Lalu apa sih Disiplin itu? Disiplin berasal dari kata yang sama dengan discipline yakni seorang yang belajar dari atau secara suka rela mengikuti seorang pemimpin. Contoh pemimpin bagi anak ialah orang tua dan guru dari mereka, anak merupakan murid yang belajar dari mereka cara hidup menuju hidup yang berguna dan bahagia. Jadi disiplin merupakan cara masyarakat cara masyarakat mengajar anak perilaku moral yang disetujui oleh kelompok.

Tujuan seluruh disiplin ialah membentuk perilaku sedemikian rupa hinggaa akan sesuai dengan peran-peran yang ditetapkan kelompok budaya, tempat individu itu dikenalkan dengan budaya tersebut.

Disiplin selalu dianggap perlu untuk perkembangan anak..

Lalu apa saja kebutuhan masa kanak-kanak yang dapat di isi oleh disiplin?

  • Disiplin member anak rasa aman dengan memberitahukan apa yang boleh dan yang tidak boleh dilakukan.
  • Dengan membantu anak menghindari perasaan bersalah dan rasa malu akibat perilaku yang salah -perasaan yang pasti mengakibatkan rasa tidak bahagia dan penyesuaian yang buruk- disiplin memungkinkan anak hidup menurut standar  yang disetujui kelompok sosial dan dengan demikian memperoleh persetujuan sosial.
  • Dengan disiplin, anak belajar bersikap menurut cara yang akan mendatangkan pujian yang akan ditafsirkan anak sebagai tanda kasih sayang dan penerimaan.
  • Disiplin yang sesuai dengan perkembangan berfungsi sebagai motivasi pendorong ego yang mendorong anak mencapai apa yang diharapkan darinya.
  • Disiplin membantu anak mengembangkan hati nurani --"suara dari dalam" pembi,bing dalam pengambilan keputusan dan pengendalian keputusan.  

Unsur dari Displin itu sendiri yaitu, Peraturan dan Hukuman. Fungsi peraturan sendiri yaitu, peraturan mempunyai nilai pendidikan, peraturan membantu mengekang perilaku yang tidak diinginkan. Dari fungsi hukuman itu sendiri ialah menghalangi, menghalangi disini ialah menghalangi pengulangan tindakan yang tidak diinginkan oleh masyarakat. Bila anak menyadari bahwa tindakan tersebut  karena teringat  akan hukuman yang dirasakannya di waktu lampau akibat tindakan tersebut.

Fungsi hukuman selanjutnya yaitu, hukuman untuk mendidik. Sebelum anak mengerti peraturan, mereka dapat belajar bahwa tindakan tertentu benar, dan yang lain salah dengan mendapat hukuman mereka melakukan tindakan yang salah dan tidak menerima hukuman bila mereka melakukan tindakan yang diperbolehkan. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun