Melihat fenomena yang belum habisnya akibat maraknya kasus COVID – 19 yang mengakibatkan beberapa kegiatan sosial kemasyarakatan semakin di perketat yang tentunya sesuai dengan protocol kesehatan. Banyak wilayah salah satunya kecamatan Pancoran yang sampai saat ini masih aktif melaksanakan kegiatan rutin pembelajaran bersama anak – anak. Kecamatan Pancoran merupakan kecamatan yang banyak memiliki majelis taklim sebagai sarana kegiatan belajar non formal untuk anak – anak usia lima hingga 10 tahun. Banyak wilayah yang ada di Jakarta namun fokus tertuju pada “Majelis Taklim Alfairuz”.
Sasaran kegiatan “Semar” adalah anak – anak TPA berfokus pada anak-anak tersebut dengan alasan semakin menurunnya minat belajar mereka. Dengan demikian butuh suatu ide kreatif dan pembelajaran baru didalamnya. Fasilitas, Subjek dan objek penunjang belajar yang kurang mumpuni juga perlu diperbarui karena harus menyesuiakan minat anak – anak yang terlanjur mengikuti arus perkembangan gaya pembelajaran jaman sekarang.
Oleh karenanya kegiatan ini berfokus pada minat anak – anak TPA untuk tetap menyukai kegiatan positif ini terutama untuk mempelajari agama. Selain itu pengajar juga sangat perlu memahami minat anak- anak agar sepuaya kegiatan ini tidak membosankan dan cenderung lebih menyenangkan.
- Sistem Pembelajaran Agama Riang “Semar” yang kami laksanakan antara lain :
Pengenalan
- Pada tahap ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran sejara jelas tentang tujuan kegiatan PKM – M yang berjudul Sistem Pembelajaran Agama Riang “Semar” agar pengurus Majelis Taklim Alfairuz juga dapat membantu menjelaskan kepada anak – anak TPA yang ada di masjid At-taubah.
Persetujuan Dan Kerjasama Dengan Mitra
- Kesediaan mitra bekerjasama dalam progam yang akan diadakan ini tidak lain agar rencana ini dapat terwujud. Untuk keberlangsungan pelaksanaan “Semar” sebagai salah satu media pembelajaran keagamaan akan dilaksanakan yang akan dilaksanakan sesuai dengan pembicaraan dan kesepakatan sebelumnya.
Konsep Dan Pelaksanaan Kegiatan
- Tahap ini merupakan tahap yang mempersiapkan sarana dan prasarana yang akan mendukung kegiatan ini. Persiapannya adalah mengenai tempat dan lokasi yang akan kami gunakan untuk kegiatan. Sarana yang lainnya akan dipersiapkan secara bertahap dengan mempertimbangkan tingkat kebutuhan yang tentunya akan disesuaikan dengan protocol kesehatan.
Pelaksanaan kegiatan
- Muatan program yang paling penting dalam program ini adalah memberikan pengajaran mengenai keagamaan yang akan dikemas dalam permainan anak – anak seberti bermain tebakan baik secara indivisu maupun kelompok. Untuk bobot permainan tentu akan disampaikan juga ilmu dan pengetahuan keagamaan seperti disesuaikan dengan cerita nabi dan kisah para wali songo kepada anak-anak TPA, dengan inovasi dan dikreasikan dalam bentuk permainan. Agar program berlangsung lancar perlu diadakan kerjasama dan pembagian tugas dengan anggota kelompok serta pengurs TPA setempat. Awalnya tahap perkenalan dengan anak – anak dan belangsung pada kegiatan kloter pertama diceritakan kisah-kisah nabi dan wali, kemudian diberikan pertanyaan-pertanyaan dan diberikan hadiah. Untuk permainan, akan disediakan sarana dan prasaran pendukung kegiatan proses belajar menyenangkan keagamaan.
Dengan diadakannya kegiatan ini, semoga bisa bermanfaat untuk semuanya, dan selanjutnya semoga kami bisa mengadakan kegiatan yang serupa dan lebih menyenangkan.
