Mohon tunggu...
Dyah Ayu Lestari
Dyah Ayu Lestari Mohon Tunggu... Penulis - Proses berfikir manusia adalah misteri

Mahasiswi UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Moral Atau Amoral?

12 Maret 2020   13:31 Diperbarui: 12 Maret 2020   13:31 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
thestrategicfirm.com

1. Tingkat pertama, Prakonvensional

Pada tingkat ini, anak mulai tanggap terhadap aturan-aturan budaya dan terhadap ungkapan-ungkapan mengenai baik buruknya, salah benarnya sesuatu. Umumnya perkembangan moral tingkat pertama ini berlaku pada anak-anak usia 4 sampai 10 tahun. pada perkembangan moral tingkat pertama ini mengandung 2 tahapan yaitu:

a) Tahap Punishment and Obidience Orientation

Bisa juga dinamakan tahap menghindari hukuman. Misalnya, jika anak dilarang untuk melakukan sesuatu, maka dia tidak akan melanggarnya karena takut dengan hukuman.

b) Tahap Instrumental-Relativist Orientation atau Hedonistic Orientation

Bisa juga dinamakan tahap keuntungan minat dan minat pribadi. Maksudnya anak akan melakukan sesuatu agar diberi imbalan.

2. Tingkat kedua, Konvensional

Pada tingkat ini, anak hanya menuruti harapan keluarganya, kelompok atau bangsa yang dipandang sebagai hal yang bernilai dalam dirinya sendiri, tanpa mengindahkan akibat yang segera dan nyata. Biasanya Perkembangan tingkat kedua ini dialami oleh anak berusia 10 sampai 16 tahun. Pada perkembangan moral tingkat kedua juga mengandung 2 tahapan, yaitu:

a) Tahap Interpersonal Concordance atau Goodboy/Goodgirl Orientation

Disebut juga tahap menjaga sikap orang baik. Dimana anak bisa berlaku baik terhadap orang lain, seperti membantu ibu memasak, menolong orang lain.

b) Tahap Law and Order Orientation

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun