Mohon tunggu...
Dwiroso Dwiroso
Dwiroso Dwiroso Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan swasta

Saya memiliki hobby membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Anomali

27 November 2022   09:53 Diperbarui: 27 November 2022   09:59 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

ikut dalam arus ketidakpercayaan

Apa jadinya bangsa ini bila anak anaknya menjadi tidak bisa tumbuh dewasa

Menjadi kekurangan asupan kasih sayang dan ketulusan

Bersenggama dengan rasa curiga

mencurigai saudaranya sendiri

Dan moral buruk sangka merajalela

menjejali ruang kejernihan

menjadi seperti air tinja

yang setiap hari di siramkan ke muka dan piring penuh makanan..

sambil mengumpulkan bahan untuk saling menikam dan menghujam,,

Akan kah ini semua akan berhenti

jika sudah ada yang mati...?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun