Siap Sebarkan Energi dihari Senin? (Senyum itu Energi)

Seorang kenalan tiba-tiba menyapa saya ketika duduk sendirian di lobi fakultas. Sudah setahun atau lebih tidak bertemu lagi dengannya, tepatnya sejak terakhir kami jumpa di event kerjasama. Awalnya agak kaget, karena suasana pagi hari yang hening tiba-tiba terdengar nama saya disebut seseorang.

Otomatis saya menoleh dan memerlukan waktu sekian detik untuk mengingat-ingat, lalu ia tersenyum dan moment inilah yang benar-benar membangkitkan ingatan saya, pertama jumpa ia juga tersenyum. Suasana sedikit mencair dan terasa seperti ada energi yang masuk diri saya. Senang sekali rasanya bisa bertemu dengannya.

Eits, tulisan ini tidak berlanjut seperti pada kisah-kisah yang lain di teenlit atau novel-novel remaja karena bukan itu yang dituju penulis (mungkin ada waktunya sendiri,hhe) Disini hal yang menjadi goal adalah tentang senyum yang berenergi. Aktifitas sederhana ini sangat mudah dilakukan dan cenderung lebih sedikit memerukan kerja otot dibanding saat cemberut atau bermuka serius. 

Senyum, senyum dan senyum mungkin beberapa orang bisa melakukannya dengan mudah. Faktor kebiasaan dan suasana hati juga sangat dominan dengan ini. Ada yang memang jarang tersenyum karena memang kebiasaan yang sudah menjadi karakter. Namun kabar gembira bagi anda, hal ini bisa diubah dengan beberapa tips diantaranya

• Tersenyum saat bangun tidur

Bangun tidur adalah saat anda mengawali semua hal. Setelah berdoa, segeralah tersenyum dengan mengisi pikiran dengan bayangan-bayangan aktifitas yang menarik yang anda lakukan selama seharian nanti.

• Balaslah senyum seorang pramu di alfamrt. indomart atau mart-mart lainnya

Jika ternyata kegiatan anda tetap membuat anda bemuka serius dan datar, maka jangan khawatir anda bisa merefresh dan mematik senyum anda saat anda bertemu seseorang. Jika anda tak menemukan seseorang yang tersenyum, datanglah ke alfamart, indomart atau mart-mart lainnya yang penjualnya ramah-ramah. Anda pasti disambut dengan senyum.hhe

• Katakan senyum dalam hati ketika bertemu seseorang

Sudah dilakukan?tetap sulit. Jadilah penebar senyum pertama. Karena memang setiap orang memiliki permaslahan, sehingga senyum terkadang sulit, namun jika anda melakukan pertama kali, maka yakin itu lebih baik dan penelitian mengatakan orang lebih cenderung membalas senyuamn dengan senyumn, jarang yang senyum dibalas hinaan atau muka ketus. 

Siap Sebarkan Energi dihari Senin?

Selamat mencoba,