Mohon tunggu...
Dwi Lindah Permatasari
Dwi Lindah Permatasari Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Love writing and you

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Rekomendasi 5 Jenis Teh untuk Menurunkan Berat Badan dan Lemak Perut, Ada Matcha?

30 Oktober 2022   10:23 Diperbarui: 30 Oktober 2022   10:30 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Teh Hijau (freepik.com/ededchechine)

Teh adalah minuman yang banyak dinikmati di seluruh dunia. Kamu bisa menyeduhnya hanya dengan menuangkan air panas ke daun teh dan membiarkannya terendam selama beberapa menit agar rasanya meresap ke dalam air. Minuman aromatik ini paling sering dibuat dari daun Camellia sinensis, sejenis semak cemara asli Asia.

Mengganti minuman berkalori tinggi seperti jus atau soda dengan teh dapat membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan dan menyebabkan penurunan berat badan. Minum teh juga telah dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan, termasuk melindungi sel dari kerusakan dan mengurangi risiko penyakit jantung. Beberapa penelitian bahkan menemukan bahwa teh dapat meningkatkan penurunan berat badan dan membantu melawan lemak perut.

Lalu, apakah semua jenis teh memiliki fungsi yang sama dalam penurunan berat badan? Di bawah ini adalah lima teh terbaik untuk meningkatkan penurunan berat badan dan mengurangi lemak perut.

1. Teh Hijau

Teh hijau adalah salah satu jenis teh yang paling terkenal dan efektif untuk menurunkan berat badan. Teh hijau kaya akan jenis antioksidan yang disebut katekin, dan telah dikaitkan dengan penurunan berat badan, lemak tubuh, dan lingkar pinggang yang signifikan. Antioksidan alami ini dapat meningkatkan metabolisme dan pembakaran lemak. Efek yang sama ini juga berlaku untuk matcha, jenis teh hijau bubuk yang sangat terkonsentrasi dan mengandung bahan bermanfaat yang sama seperti teh hijau biasa.

2. Teh Hitam

Teh hitam merupakan jenis teh yang mengalami oksidasi lebih banyak dibandingkan jenis lainnya, seperti teh hijau, putih atau oolong. Oksidasi adalah reaksi kimia yang terjadi ketika daun teh terkena udara, sehingga terjadi pencoklatan yang menyebabkan ciri khas warna teh hitam. Semakin lama disimpan, teh ini akan memiliki aroma yang sangat khas. Ada banyak jenis dan campuran teh hitam yang tersedia, termasuk varietas populer seperti Earl Grey.

Beberapa penelitian telah menemukan bahwa teh hitam bisa efektif untuk mengontrol berat badan. Minum tiga cangkir teh hitam setiap hari selama tiga bulan secara signifikan meningkatkan penurunan berat badan dan mengurangi lingkar pinggang. 

Potensi efek penurunan berat badan setelah konsumsi teh hitam mungkin karena kandungan flavonnya yang tinggi, sejenis pigmen tumbuhan yang bersifat antioksidan. Mereka yang asupan flavonnya lebih tinggi dari makanan dan minuman seperti teh hitam memiliki indeks massa tubuh (BMI) yang lebih rendah daripada mereka yang asupan flavonnya lebih rendah.

3. Teh Oolong

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun