Pada pertandingan antara Indonesia dan Bahrain di SUGBK ada momentum unik sekaligus memukau diperlihatkan suporter Indonesia. Suguhan, karya mural atau grafis, di media banyak menyebutkannya dengan koreografi, mural yang besarnya kurang lebih 25 x 50 meter persegi. Tampilannya menggambarkan kepakan sayap garuda dengan raut garang. Garuda dikelilingi oleh awan-awan membiru dengan kombinasi warna putih dan biru dan di bawah tampak tulisan Show Your Dignity yang kurang lebih makna dan artinya "tentukan martabatmu". atau kata lain "tunjukkan harga dirimu".Â
Kelompok La Grande Indonesia dan Ultras garuda Indonesia menjadi penggagas, koreo dan mural yang membuat Indonesia menjadi sorotan dunia. Di sisi lain juga muncul slogan besar "Loyalitas Mendukung Indonesia" dengan ukuran besar.Â
Kontribusi Seni Dalam Mengangkat Martabat Indonesia
Burung garuda itu pelan-pelan naik menutup sebagian tribun penonton memadati GBK yang megah. Sorotan kamera memunculkan betapa gegap gempitanya penonton dengan alunan Indonesia Raya karya W.R Supratman bergema.
Tidak lupa pula koreografi penonton yang membuat seakan muncul gelombang di area penonton serta kibaran bendera merah putih yang jumlahnya ribuan. Gemuruh itu tentu menyiutkan nyali skuad Bahrain.Â
Tampilan memukau suporter Indonesia membuat pertandingan menjadi trending topik di berbagai platform media sosial dunia. Dunia kagum menyaksikan betapa antusiasnya suporter menyaksikan pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia putaran ketiga.
Bahrain berharap menang meskipun ada semacam teror psikologis dari suporter. Indonesia tentu saja yakin dengan bantuan semangat penonton dapat membakar semangat juangnya untuk memenangi pertandingan, sebab jika menang khans lolos ke putaran selanjutnya cukup terbuka.
Tampilan koreografis penulis menyebutnya adalah salah satu bukti bahwa ide kreatif anak-anak muda Indonesia tidak berkurang.
Di tengah gonjang-ganjing politik dan isu-isu hangat tentang ketidakadilan, melorotnya moral, adab serta carut-marut kehidupan akibat intrik politik dan kekuasaan tidak menyurutkan Indonesia untuk terus berkarya seni.
Kreatifitas anak bangsa nyatanya menjadi penghibur dari perilaku pemangku jabatan yang susah menghilangkan sifat korupnya.
Munculnya karya grafis yang hadir pada pertandingan sepakbola yang dilihat bukan hanya masyarakat Indonesia saja tetapi juga dunia akhirnya menyorot sebagai tontonan spektakuler yang membuat berdecak kagum negara-negara yang punya tradisi sepakbola kuat.
Mereka yang mengira Indonesia sebuah negara kecil tidak begitu terkenal sontak melihat betapa dahsyatnya antusiasme masyarakatnya dalam mendukung para pemain timnasnya berlaga.