Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Marah Kok Viral, Viral Kok Marah-Marah

20 Mei 2021   15:58 Diperbarui: 20 Mei 2021   15:58 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu - ibu yang sering marah - marah akhir - akhir ini (lampung.tribunnews.com)

Aku rasanya tidak asing dengan Mister dan Miss angry atau katakanlah Mam Angry. Sudah kenyang dijadikan sasaran amarah, sudah sangat paham bagaimana meredam amarah. Mungkin karena kebodohan dan cuek saya membuat yang kenal saya berhak marah.

Sebab kadang mereka tidak mengerti jalan pikiran saya, terlalu ngacau dan suka- suka. Di satu sisi saya memang jarang marah, namun sekali marah membuat orang terdekat rasanya mual. Jadi kadang pola pikir saya yang aneh dan mungkin tidak banyak yang mengerti ketika saya berbicara, malah bingung apa yang sedang saya bicarakan sebenarnya. Nah saya terbiasa menulis, terbiasa mengungkapkan perasaan lewat bahasa tulis jadi bahasa verbal saya kadang sering disalahpahami, pikiran meloncat - loncat, tidak fokus dan saya kadang bicara tidak jelas alias kumur- kumur.

Nah orang yang jarang bicara seperti saya , sekali bicara kata- katanya seperti sembilu langsung menembus jantung emosi dan membuat lawan bicara tersinggung oleh kata- kata yang spontan terlontar. Jadi saya mesti hati - hati bila bicara dengan lawan bicara. Sebab kadang secara tidak sengaja ada beberapa selipan kata- kata yang membuat yang mendengarnya tersinggung.

Saking hati- hatinya dan supaya tidak terceplos kata - kata yang seperti sembilu itu saya cenderung lebih bagus menjadi pendiam, lebih sering melakukan pengungkapan pikiran lewat tulisan. Maka ketika menulis saya seperti tenggelam dalam kehidupan tertutup, berhasrat hening, tidak berisik, sebab jika ada yang berisik aliran ide tidak mengalir lancar.

Mr Angry dan Miss Angry, saya menghindarimu karena saya mempunyai bakat darah tinggi, jika saya sering marah akan mempengaruhi gejolak darah dalam tubuh, jantung mudah berdetak keras dan otomatis tensi naik. Sesedikit mungkin mencoba membiarkan masalah - masalah yang sebenarnya harus dipecahkan dengan bicaksana dan tegas berlalu. Terkesan cuek dan masa bodo, tapi itulah cara saya menghadapi masalah. Kalau saya terjebak dalam pengaruh Mr. Angry saya hanya akan menyiksa tubuh, dan menurunkan imun.

Meskipun harus harus menahan perasaan, menyimpan dongkol dan kekecewaan, nurani saya mendorong untuk mengatakan sabar- sabar dan berharap selalu pengampunan dan membuang dendam kala mendapat sasaran amaran dan caci maki.

Akhir - akhir ini banyak orang yang terlihat marah - marah, memaki- maki apalagi di media sosial. Berlagak paling suci sehingga dengan bebas memperlakukan orang lain dengan kasar. Tidak diperbolehkan Ziarah ke makam karena menghindari kerumunan meledak kemarahan orang- orang, di suruh putar arah karena padatnya tempat wisata memaki maki dengan kata - kata kasar dengan melontarkan makian dari kebun binatang, itu dilakukan seorang wanita yang kelihatannya terpelajar dengan pakaian yang seharusnya bisa menahan diri. Tapi apa yang terlihat seperti alim itu ternyata menyimpan bara amarah yang luar biasa mengerikan.Uh, viral kok marah- marah, eh berita kok isinya marah - marah cuapek deh!

" Mas Bro, kamu masih sering mendapat sasaran amarah tidak, jawab jujur?!"

'Sssst, jangan keras- keras, nanti dia dengar !"

"Dia siapa?"

"Ya, dia yang tidak bisa disebut namanya..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun