Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Virus Mutasi yang Membuat Masyarakat Kembali Was-Was

4 Januari 2021   23:05 Diperbarui: 4 Januari 2021   23:34 557
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahun 2020 baru saja berlalu, wabah virus corona belum berlalu sudah ada berita baru tentang   virus mutasi baru yang penularannya lebih cepat dari virus yang berasal dari Wuhan China.Ada virus corona jenis baru yang berasal dari Inggris. Menurut berita China dan Vietnam sudah terkena dampaknya. Di China ada warga yang baru saja bepergian ke Inggris membawa sel virus baru.

Otoritas Inggris memberi penjelasan tentang adanya strain atau varian baru dari SARS-CoV-2, salah satu pemicu covid-19. Menurut keterangan virus yang bermutasi itu lebih mudah menyerang anak - anak. Kebanyakan menyasar pernafasan bagian atas. Kalau sebelumnya virus menyerang orang lanjut usia yang rentan terhadap penyakit penyerta. Virus baru dari Inggris membuat mutasi sel yang memudahkan anak - anak terkena virus covid-19. Sebetulnya virus baru sudah berkembang di Inggris sejak bulan Oktober.

Virus dari inggris itu penularannya jauh lebih cepat. Menurut Kompas.com negara seperti Korea, Jepang, Singapura, Hong Kong, Australia, dan Afrika Selatan melaporkan temuan kasus pertama yang disebabkan oleh mutasi virus tersebut.

Semula rasa optimis dengan munculnya berita tentang vaksin yang akan segera dibagi baik vaksin Sinovac, Pfiser-BioNTech Moderna. Kini ketika ada rencana untuk melakukan pelajaran tatap muka pada pelajar harus ditunda lagi karena ada berita heboh tentang mutasi virus baru yang berasal dari Inggris telah bermigrasi ke negara lain. Indonesia melakukan pembatasan warga negara asing yang datang ke Indonesia.

Di samping itu di beberapa daerah kasus corona virus pun naik dan membuat pemerintah dalam hal ini kemendikbud membatalkan pembelajaran tatap muka. Terutama di daerah yang masih zona merah persebaran corona.

 Masyarakat masih harus sabar, masih harus menjaga stamina, menjaga kesehatan dan membatasi bepergian ke tempat - tempat yang penuh kerumunan. Namun mencegah masyarakat berlibur dan bepergian itu itu tidak mudah. Hampir tiap pekan daerah Puncak Bogor masih saja terus dibanjiri wisatawan. Meskipun penjagaan ketat dan pemerintah melakukan tes antigen terhadap pada wisatawan tetap saja susah mencegah masyarakat yang terlalu lama merasakan kecemasan menghadapi wabah virus covid.  Sudah hampir satu tahun masyarakat terus dibatasi ruang geraknya. Banyak aturan protokol yang mesti dipatuhi, ini membuat masyarakat mulai terjangkit paranoid, takut - takut tertular virus yang membahayakan tersebut.

Sayangnya disiplin masyarakat memang masih kurang, jadi meskipun ada satgas covid 19 namun sering hanya menyentuh tempat - tempat yang ramai dan gampang diawasi. Dan di bagian dalam di perkampungan padat, kedisiplinan mentaati protokol kesehatan benar- benar rendah.

Diantara orang orang yang paranoid itu masih ada juga orang - orang yang tidak percaya akan munculnya virus corona, jadi mereka terlihat masa bodo. Adanya mutasi virus baru membuat masyarakat dunia menahan nafas. Ternyata penderitaan sepanjang 2020 masih berlanjut dan ditengarai lebih dahsyat penyebarannya daripada covid-19 jenis pertama. Sebenarnya apa sih mutasi virus tersebut. Saya dulu mengenal mutasi itu karena ayah dulu pensiunan pegawai negeri. Jika menyebut mutasi maka akan muncul persepsi tentang pindah tempat kerja, pindah instansi atau naik jabatan dari guru menjadi kepala sekolah dari kepala sekolah satu ke kepala sekolah lainnya. Dari kepala sekolah menjadi pengawas sekolah itu sebagai perpindahan jenjang karir.

Mutasi menurut KBBI adalah menurut kata benda (Nomina) adalah Pemindahan pegawai dari satu jawaban ke jabatan lain, itu yang pertama, yang kedua bisa berarti perubahan yang terjadi  mendadak dalam kromosom, sedangkan arti kedua adalah perubahan dalam bentuk, kualitas atau sifat lain. Kalau menyisir dari topik bahasan tentang mutasi virus, arti kedua tampaknya yang paling tepat untuk menggambarkan sifat mutasi sel.

Penyakit saat ini banyak sekali variannya dank arena cuaca, perubahan iklim, pengaruh gang buang, efek rumah kaca, polusi di mana - mana membuat banyak sel penyakit bermunculan. Manusia sendiri yang memicu munculnya penyakit baru. Mengapa masalahnya berasal dari manusia. Karena banyak manusia yang merusak ekosistem, merusak lingkungan dan membuat banyak hal yang sebetulnya melindungi alam dimusnahkan karena ketamakan manusia.

Perkembangan teknologi, perkembangan arus modernisasi membuat semuanya serba cepat. Korbannya adalah lingkungan, alam rusak oleh rusaknya ekosistem sehingga memicu permutasian baru dalam perkembangan sel - sel di udara. Sel - sel mematikan pun timbul tenggelam. Habis virus satunya, muncul virus baru sebagai reaksi atas perkembangan sel sebelumnya. Yang semula kebal, terkena juga karena ada jalan baru dari virus yang bermutasi.

Itulah. Bagaimanapun manusia yang secara cerdas menemukan teknologi baru, perkembangan cepat arus pengetahuan baru melahirkan resiko yang susah dibendung manusia. Ada kekagetan ada keterkejutan sehingga manusia butuh waktu menemukan solusi dari wabah yang tiba -- tiba datang, tidak disadari manusia hingga akhirnya memakan banyak korban.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun