Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Mental "Legowo" Sikap Positif Jelang Hadapi Hasil KPU

18 April 2019   11:27 Diperbarui: 18 April 2019   11:49 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tribun.wow.tribunnews.com

Dari prosentasi hampir semua lembaga survey sudah stabil di kisaran 54 persen untuk Jokowi Amin dan 45 persen di kubu Prabowo Sandiaga Uno.

Kehadiran teknologi penghitungan canggih tentu membantu masyarakat untuk cepat mengetahui siapa pemenangnya. Pak Prabowo merasa menang. 

Walaupun dalam hatinya rasanya sedang menang(is). Sudahlah para pendukungnya harusnya memberi pelajaran berharga untuk legowo. 

Jangan takabur merasa terzolimi, dicurangi. Kalau dipikir tidak kurang apa Jokowi dihina, cicurangi, dituduh PKI diserang dengan bermacam- macam isu. 

Semu manusia tidak luput dari kekurangan, dan manusia sangat suka mengulik kekurangan orang lain sedang dirinya sendiri juga banyak kekurangan. Kesombongan manusia merasa superior dibanding yang lain. 

Hanya dirinya yang benar dan orang lain salah. Banyak politisi sering menutup kuping sebelah, berlagak bego ketika merasa kalah. Sengaja mengulur- ulur waktu agar muncul belas kasihan hingga muncul simpati.

Politik memang telah mengintervensi kehidupan masyarakat. Itu yang kelihatan di sejumlah opini di media sosial dan perbincangan di televisi. 

Sedangkan jika melihat angsung kehidupan di masyarakat, tanpa bumbu- bumbu berita di media sosial sudah menyambut pemilu dengan gembira. 

Meskipun banyak kekurangan tapi secara keseluruhan pemilu berlangsung damai. Partisipasi masyarakat tinggi dan itu adalah kemajuan demokrasi. 

Masyarakat sudah cerdas dan tidak termakan oleh isu- isu yang berkembang. Maka itu point kepada masyarakat tetapi menjadi catatan kritis bagi elite politik yang memainkan penggiringan suasana seakan terjadi kecurangan masih terstruktur.

Pak Prabowo menangislah untuk persatuan negeri ini. Pesan pemilu ini sudahi perseteruan sikapi kemenangan dan kekalahan sebagai bagian dari demokrasi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun