The Doll 3 merupakan trilogi dari film The Doll yang rilis pertama kali pada tahun 2016. Film bernapas teror boneka ini dimulai dari The Doll (2016), The Doll 2 (2017), dan Sabrina (2018). Semua film tersebut memiliki sejarah gemilang di deretan film box office.
The Doll yang dibintangi Shandy Aulia dan Denny Sumargo telah sukses menghantui 550 ribuan penonton. Disusul The Doll 2 yang dibintangi Luna Maya dan Christian Sugiono juga sukses menarik 1,2 juta penonton. Tak mau kalah Sabrina juga berhasil meneror 1,8 juta penonton.
Pencapaian besar The Doll rupanya akan dipertaruhkan pada penutup trilogi yaitu The Doll 3. Maka tak heran jika pembuatan The Doll 3 tidak bisa dibilang main-main.
Seperti apa sinopsis The Doll 3?
The Doll 3 merupakan trilogi The Doll yang diproduksi oleh Hitmaker Studios dengan sutradara kenamaan yaitu Rocky Soraya. The Doll 3 dibintangi oleh Jessica Mila dan Winky Wiryawan, serta pemain kenamaan lainnya.
The Doll 3 mengisahkan tentang Tara (Jessica Mila). Kedua orang tuanya meninggal dalam kecelakaan. Adiknya yang bernama Gian (Zizie Zidane) trauma pasca kecelakaan tersebut dan akhirnya memilih mengakhiri hidupnya.
Setelah kepergian sang adik, Tara menarik diri dari sekitarnya. Akibatnya hubungan Tara dan sang tunangan Aryan (Winky Wiryawan) menjadi renggang.
Dalam kesedihan yang dalam, Tara akhirnya memanggil paranormal untuk memanggil arwah Gian. Berkat bantuan sang paranormal, Gian bisa hidup kembali di dalam sebuah boneka yang bernama Bobby.
Bobby sendiri merupakan boneka yang unik, yang bisa bergerak sendiri. Karena itulah Tara kembali bersemangat menjalani kehidupannya. Ia memperbaiki hubungan dengan Aryan dan Mikha (Montserrat Gizelle), anak Aryan dari hubungan sebelumnya.
Namun, siapa sangka kalau Bobby terpengaruh energi negatif dari kematian, sehingga membuatnya tak terkendali. Ia merasa cemburu pada Mikha dan membenci Aryan. Ia merasa tidak disayang lagi oleh Tara. Ia berusaha mencelakai mereka dengan berbagai cara.
Karena khawatir hal buruk akan terjadi, Tara meminta bantuan sahabatnya, Rere (Masayu Anastasia) untuk menghubungi dua paranormal yaitu Laras (Sara Wijayanto) dan Raynard (Jeremy Thomas). Mereka memberi tahu petunjuk bagaimana menghentikan Gian. Apakah semua sesederhana itu? Mampukah Tara melakukannya?
Tentu saja, film ini akan menyebar teror mengerikan sebagaimana dijanjikan oleh sang sutradara. Film yang disebut-sebut sebagai salah satu film termahal di Indonesia ini, akan menghadirkan teror yang lebih dahsyat dari The Doll generasi sebelumnya. Hal ini tak terlepas dari penggarapan The Doll 3 yang cukup serius.
Pembuatan The Doll 3 bisa dibilang tidak main-main. Bagaimana tidak? Untuk pembuatan bonekanya sendiri digadang-gadang memerlukan biaya hingga 2 miliar rupiah. Sungguh angka yang cukup fantastis untuk sebuah boneka.
Angka itu cukup wajar mengingat film ini menggunakan desain dan tehnik animatronics. Alat dan mesinnya saja dipesan langsung dari Amerika dan Eropa. Terlepas dari biaya produksi yang cukup fantastis dan konsep baru yang ditawarkan, semoga film The Doll 3 tidak mengecewakan dan mampu memenuhi keinginan penggemarnya yang sudah menunggu trilogi The Doll tayang.
Meski sempat tertunda karena covid 19, akhirnya trailer resmi dan official poster The Doll 3 rilis juga. Para penggemar The Doll pasti tidak sabar menunggu 26 Mei 2022 untuk merasakan teror sang boneka, Bobby. Semoga film ini bisa memecahkan rekor The Doll sebelumnya.
