Mohon tunggu...
Dwi Arisudana
Dwi Arisudana Mohon Tunggu... Guru Matematika

"Igniting minds to explore the infinite possibilities of mathematics."

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tak Luka Kaki Melangkah.

3 Mei 2025   15:20 Diperbarui: 4 Mei 2025   02:14 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Corak Luka tak menjadi Dusta dalam Melangkah.

Mentari dari ufuk timur mulai menyinari kaki melangkah

Kehidupan berjalan terus, ibarat angin bertiup lembut dan sejuk

Tak terhalang oleh luka

Dan tak juga ada dusta pada setiap langkah

Sebab kesadaran menuntun pada tingkah laku

Laksana sambutan rerumputan hijau

Menunduk untuk patuh

Mengikuti jejak sepenuh waktu

Menuju pada inti kesadaran akan bakti dan setia

Melangkah pada kenyataan diri sejati

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun