Mohon tunggu...
Dwi Klarasari
Dwi Klarasari Mohon Tunggu... Administrasi - Write from the heart, edit from the head ~ Stuart Aken

IG: @dwiklara_project | twitter: @dwiklarasari

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Menyelisik Hasrat Penuh Cinta sang Penulis "Jejak Cinta"

16 Maret 2021   14:20 Diperbarui: 16 Maret 2021   15:09 916
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Boleh jadi karena empat keutamaan tersebut, semesta pun sungguh memberi dukungan. Datangnya sponsor perjalanan ke Eropa; terbukanya pintu-pintu biara Ursulin menerima kehadirannya; juga bantuan penerjemahan jurnal atau arsip berbahasa Belanda atau Prancis. Bahkan, sejumlah sosok yang baru dikenalnya di dunia maya dengan ringan hati mengulurkan bantuan.

Semesta juga mendukung dalam bentuk doa serta dorongan semangat, terutama dari keluarga dan para sahabat. Tak kurang pula apresiasi yang diberikan oleh sejumlah biarawati dan para petinggi Ursulin Indonesia.

Tidak berlebihan bila dalam pengantarnya KRMH Daradjadi Gondodiprojo, sejarawan sekaligus penulis buku Geger Pacinan 1740-1743: Persekutuan Tionghoa Jawa Melawan VOC memberikan catatan penting perihal sosok penulis.

"Sebagai catatan, saya perlu memberikan apresiasi kepada penulis. Kendati tengah belajar menulis sejarah secara autodidak, tetapi sumber data yang digunakan untuk mendukung penulisannya tersaji sangat luar biasa. Riset lapangan terhadap sumber primer bahkan dilakukannya hingga di lokasi di mana sejarah Ursulin Indonesia berawal. Berbagai buku yang memiliki sumber akurat juga telah berhasil dihimpunnya untuk dijadikan referensi. Sungguh beruntung buku ini boleh ada di tangan kita." (KRMH Daradjadi Gondodiprojo ~ Jejak Cinta hlm. xxiv)

Semua yang dimulai dari cinta; yang digarap serta dibagikan dengan penuh cinta; semestinya akan meninggalkan jejak cinta. Demikian harapan sang penulis yang patut dicatat.    

Kompilasi tangkapan layar #jejakcintachallenge di Instagram Connie Lianto (dokpri)
Kompilasi tangkapan layar #jejakcintachallenge di Instagram Connie Lianto (dokpri)

"Saya berharap terbitnya buku ini akan meninggalkan jejak dari sepotong cinta yang sangat hakiki dan universal. Cinta Tuhan bagi umat manusia; cinta para pionir/pendahulu Ursulin bagi ladang misi hingga rela berkorban demi menghadirkan pendidikan putri di bumi Nusantara; cinta semua pihak yang sepenuh hati mendukung saya; cinta saya kepada orang-orang yang menyuguhkan pengalaman hidup dari berbagai aspek. Akhirnya, hanya kekuatan cinta yang akan memampukan segalanya." (Connie Lianto ~ Jejak Cinta, hlm. xxx)

Proficiat Mbak Connie! Terima kasih atas semangat kepenulisan yang menginspirasi kaum perempuan di mana pun, khususnya perempuan Indonesia. Sukses selalu untuk rencana penerbitan Passage of Love-versi bahasa Inggris untuk Jejak Cinta.

Akhir kata, kisah dalam buku Jejak Cinta dan inspirasi kepenulisannya tampak sesuai dengan tema Hari Perempuan Internasional 2021 "Choose to challenge". 

Kita kaum perempuan diajak untuk berani mengambil pilihan dan tantangan. Apakah Anda sepakat bila saya katakan bahwa salah satu tantangannya adalah terus menginspirasi lewat literasi?

Depok, 16 Maret 2021
Salam Literasi, Dwi Klarasari

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun