Mohon tunggu...
Dwi Cahyono
Dwi Cahyono Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Suasana dan Dokumenter "Save Palestine"

18 Desember 2017   13:18 Diperbarui: 18 Desember 2017   13:26 1684
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta, MA ( Mandiri Amanah )-News Regional Terkini.  17 Desember 2017 adalah  Sebuah hari dimana semua masyakarat Islam yang berasal dari berbagai daerah berkumpul dan bersatu untuk mengemukakan Aksi dalam Membela Palestina, Diawali dari kebijakan Donald Trump, yaitu Presiden Amerika Serikat yang mengakui bahwa Yerusalem adalah Ibukota dari Israel, Sontak dengan pengakuan tersebut membuat banyak masyarakat di dunia khususnya Negara-negara Islam menjadi Geram. Mengapa ? karena keputusan tersebut di anggap pengakuan sepihak itu melanggar berbagai resolusi Dewan Keamanan PBB dan dapat mengguncang stabilitas keamanan dunia.

Bahkan Gelombang demonstrasi terus digelar di berbagai penjuru negara, baik di Amerika Serikat, Eropa, Arab, dan Asia. Termaksud Persiden Indonesia, yaitu Pak Jokowi langsung memerintahkan Menteri Luar Negeri untuk memanggil Duta Besar Amerika Serikat di Jakarta untuk menyampaikan sikap Indonesia. Serta Mentri Agama, yaitu Pak Lukman Hakim Saifuddin menuturkan, konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel sangat bersinggungan dengan masalah kemanusiaan. Klaim Israel atas wilayah Palestina di Yerusalem Timur merupakan bentuk penjajahan. Oleh sebab itu Indonesia akan selalu memberikan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina melalui langkah diplomatik dan politik luar negeri.

Ahad, 17 Desember 2017 - Kembali kepada Suasana Aksi Membela Palestina di waktu menjelang malam Seluruh masyakat mulai bertadangan ke Masjid Istiqlal dengan Bus, mobil dan kendaraan lainnya, untuk melaksanakan Solat Shubuh berjamaah dan paginya di lanjutkan dengan Aksi Membela Palestina ( Yarusalem / al-quds adalah Ibu Kota Palestina ), di Ahad pagi Aksi ini di mulai selepas Sholat Shubuh berjamaah di Istiqlal, Seluruh masyakarat yang berdatangan dari seluruh daerah berjalan bersama-sama menuju Monas,  dan di ikuti masyarakat yang terus berdatangan untuk mengemukakan Aksi membela Palestina tsb.

dokpri
dokpri
Meski sempat kawasan MONAS di guyur hujan sebentar, tetap tidak mematahkan sedikit pun semangat mereka dan mereka tetap bertahan saat hujan turun. Sementara itu sejumlah tokoh-tokoh besar masih terus menyampaikan orasinya kepada para masyarakat yang membela Palestina.

Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym mengatakan umat muslim terluka dengan keputusam Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait Yerusalem. Meski begitu dia mengajak agar umat muslim tidak 'panas' dan menjaga sikap.

"Jaga lisan, jaga setiap ucapan kita tiru setiap ucapan. Pernah rasul berkata kotor, pernah keji? Pernah dengan kata busuk dan hina? Mudah mudahan kita jaga. Setiap ucapan kita akan pertanggungjawabkan," urainya.

Di mana Suasana tsb penuh dengan Gelora Semangat yang tiada hentinya, Semangat yang selalu tertaman kuat di dalam seluruh Jiwa-jiwa masyarakat Islam. Serta di akhir Aksi Membela Palestina itu di tutup dengan begitu banyak Doa-doa untuk Kelelamatan saudara kita yang ada di palestina, Semua umat muslim yang berada di kawasan Monas itu benar-benar khusyu dalam mengAminkan doa-doa yang di panjatkan oleh para Ulama.

Demikianlah, Dan Semoga Allah menjabah/mengabulkan Doa-doa kita semua Amin Ya Allah Ya Robbal Alamin.

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun