Mohon tunggu...
Dwi SyielvaRamadhani
Dwi SyielvaRamadhani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Hallo, saya Dwi Syielva mahasiswa aktif prodi Ilmu komunikasi UNIVERSTAS NEGERI SURABAYA

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Bahasa Indonesia untuk Bangsa Indonesia

11 September 2022   10:22 Diperbarui: 11 September 2022   22:36 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen penulis

Indonesia merupakan sebuah negara berkembang di Asia Tenggara. Letak geografis Negara Indonesia yang terdiri dari beberapa pulau ng terpisah oleh samudera , mengakibatkan Indonesia memiliki berbagai perbedaan. Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi Negara Kesatuan Republik Indonesia serta bahasa persatuan bangsa Indonesia. Berasal sudut pandang linguistic (ilmu yang mempelajari tentang bahasa), bahasa Indonesia adalah sebuah variasi asal bahasa Melayu. dalam hal ini dasar yg dipakai adalah bahasa Melayu Riau, tetapi telahir mengalami perkembangan dampak penggunaanya menjadi bahasa kerja serta proses pembakuan di awal abad ke-20. Sampai saat ini, bahasa Indonesia adalah bahasa yang hayati dan terus berkembang dengan pengayaan kosakata baru, baik melalui penciptaan maupun melalui penyerapan berasal bahasa daerah serta bahasa asing. Bahasa ini tumbuh dan berkembang berasal bahasa Melayu yang jaman dulu sudah dipakai sebagai bahasa perhubungan dan perdagangan. tidak hanya ke Kepulauan Nusantara akan tetapi hampir di semua Asia Tenggara. Pada Asia Tenggara, bahasa melayu telah digunakan semenjak abad ke-7. Kerajaan kerajaan pada Indonesia jua menggunakan bahasa melayu. Tidak hanya Kerajaan Majapahit, tapi jua Kerajaan Sriwijaya.

Bahasa melayu mengalami perkembangan dan pertumbuhan yang pesat. Bahasa Melayu menyebar ke pelosok Nusantara bersamaan dengan menyebarnya agama Islam. Ini mudah diterima masyarakat dan dijadikan sebagai bahasa perhubungan antar pulau, antar suku, atau antar pedagang. Lama kelamaan, bahasa Melayu dipakai di wilayah Nusantara. Dalam perkembangannya bahasa Melayu dipengaruhi budaya di Nusantara. Bahasa Melayu mulai menyerap kosakata dari aneka macam bahasa. Seperti bahasa Sansekerta, bahasa Persia, bahasa Arab, dan bahasa-bahasa Eropa.

Bahasa Indonesia pertama kali pada akui menjadi bahasa nasional bertepatan menggunakan sebuah insiden bersejarah pada perjalanan Bangsa Indonesia, peristiwa tadi sering kita kenal menggunakan Sumpah Pemuda di tanggal 28 Oktober 1928. Tujuan berasal lahirnya bahasa Indonesia di waktu sumpah pemuda intinya agar bangsa Indonesia mempunyai Bahasa persatuan yang bisa mempersatukan bangsa Indonesia melalui bahasa yang dilatar belakangi oleh banyyaaknya bahasa daerah yang terdapat.

Tujuan pembelajaran bahasa, menurut Basiran ialah keterampilan komunikasi pada banyak sekali konteks komunikasi. Kemampuan yg dikembangkan artinya daya tangkap makna, peran, daya tafsir, menilai, dan mengekspresikan diri menggunakan berbahasa. Kesemuanya itu dikelompokkan menjadi kebahasaan, pemahaman, dan penggunaan. Tujuan belajar bahasa Indonesia pada semua jenjang pendidikan ialah membimbing siswa agar bisa memfungsikan bahasa Indonesia dalam komunikasinya dengan segala aspek. pada pengertian ini jelas bahwa tujuan pengajaran bahasa Indonesia itu diarahkan kepada kemampuan siswa supaya melakukan komunikasi dengan bahasa Indonesia sesuai dengan manfaatnya.
Kedudukan bahasa Indonesia terbagi menjadi 2, yaitu bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara.

1. Sebagai bahasa nasional (berdasarkan ikrar ke-3 Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928), yakni Kami putra dan putri Indonesia menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

2. Sebagai bahasa negara (berdasarkan Bab XV pasal 36 Undang-Undang Dasar 1945) yang disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945.Pada pasal tersebut dinyatakan bahwa bahasa negara adalah bahasa Indonesia.

Berdasarkan kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara, bahasa Indonesia memiliki fungsi yang dibedakan sesuai dengan kedudukannya. Sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia memiliki 3 fungsi, yaitu:

1. Lambang kebanggaan kebangsaan

Sebagai lambang kebanggaan nasional, bahasa indonesia 'memancarkan' nilai nilai sosial budaya luhur bangsa Indonesia. Dengan keluhuran nilai yang dicerminkan bangsa Indonesia,kita harus bangga denganya; kita harus menjunjungnya:dan kita harus mempertahankannya. Kita harus bangga memakainya dengan memelihara dan mengembangkannya tanpa ada rasa rendah diri, malu, dan acuh tak acuh

2. Lambang identitas nasional

Bahasa Indonesia merupakan lambang bangsa Indonesia. Berarti, dengan bahasa Indonesia dapat diketahui siapa kita, yaitu sifat, perangai, dan watak kita sebagai bangsa Indonesia.

3. Alat pemersatu bangsa Indonesia

Dengan bahasa Indonesia kita dapat saling berhubungan untuk segala aspek kehidupan. Kta dapat saling berkomunikasi, bertukar pikiran, dan informasi dengan suku lain yang berlatar belakang bahasa yang berbeda.

Sedangkan berdasarkan kedudukan sebagai bahasa negara, bahasa Indonesia memiliki 4 fungsi lain, yaitu:

  • Bahasa resmi kenegaraan
  • Bahasa pengantar di dunia pendidikan
  • Alat penghubung untuk perencanaa dan pembangunan
  • Alat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

Pesatnya perkembangan dan pertumbuhan bahasa Indonesia ini perlu adanya pelatihan dan perencanaan bahasa secara resmi. pelatihan bisa dilakukan menggunakan cara pendisiplinan bangsa Indonesia pada sikap hidupnya agar pada gilirannya akan tercermin pada sikap berbahasanya. Adanya gejala bahwa banyak masyarakat kurang mengindahkan pemakaian bahasa Indonesia. Apakah ungkapan atau kalimat yg mereka pergunakan memenuhi kaidah kebahasaan Indonesia atau tidak., agaknya tak sebagai problem. Akibatnya poly bermunculan konstruksi yg tidak sesuai dengan konstruksi bahasa Indonesia. problem kosakata, terutama yg Sumbernya berasal dari bahasa asing, terdapat kalanya mengakibatkan tumbuhnya keterasingan, terutama bagi kaum muda. banyak di antara mereka yg sama sekali tidak memahami makna atau pengertian istilah atau kata asing tersebut.

Dengan zaman yang modern dan canggih inipun perkembangan bahasa Indonesia populer menjadi sangat pesat. Namun, makin berkembangnya waktu, maka pemakaian bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari mulai bergeser digantikan dengan pemakaian bahasa Indonesia populer atau yang lebih dikenal dengan bahasa gaul. Umumnya, anak remaja sekarang menganggap kalau tidak mengerti bahasa gaul berarti remaja tersebut tidak gaul. Bahasa Indonesia populer pun makin meraja dikalangan masyarakat terutama para remaja, bahkan tak jarang orang berpendidikan pun memakai bahasa populer.

Era globalisasi memang merupakan tantangan besar bagi semua global termasuk bangsa Indonesia untuk dapat mempertahankan diri di tengah-tengah pergaulan antarbangsa yang sangat rumit. Bahkan dalam berbahasa yang selalu kita gunakan dalam kehidupaan sehari-hari, yang dapat memberi dampak besar bagi jati diri bangsa yang diperlihatkan melalui jati diri Bahasa.

Munculnya istilah bahasa gaul, bahasa alay dan sebagainya. Terlihat jelas juga bahwa media televisi, koran dan jejaring sosial yang menggunakan struktur bahasa Indonesia populer. Terutama situs-situs sosial yang banyak digunakan oleh para remaja. Tulisan seorang remaja di situs jejaring sosial yang menngunakan bahasa gaul atau bahasa Indonesia populer, akan dicermati dan ditiru oleh remaja lain. Hal ini juga tak dapat dipungkiri, bahwa penyerapan bahasa Indonesia populer atau bahasa gaul dikalangan anak remaja yang tengah menjadi tren merupakan bagian dari konformitas terhadap lingkungan.

Pengaruh alat komunikasi yang begitu canggih harus dihadapi dengan mempertahankan jati diri bangsa Indonesia, termasuk jati diri bahasa Indonesia. Ini semua menyangkut tentang kedisiplinan berbahasa nasional,pemakai bahasa Indonesia yang berdisiplin adalah pemakai bahasa Indonesia yang patuh terhadap semua. kaidah atau aturan pemakaian bahasa Indonesia yang sesuai dengan situasi dan kondisinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun