Mohon tunggu...
Dwi SyielvaRamadhani
Dwi SyielvaRamadhani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Hallo, saya Dwi Syielva mahasiswa aktif prodi Ilmu komunikasi UNIVERSTAS NEGERI SURABAYA

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Bahasa Indonesia untuk Bangsa Indonesia

11 September 2022   10:22 Diperbarui: 11 September 2022   22:36 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen penulis

Bahasa Indonesia merupakan lambang bangsa Indonesia. Berarti, dengan bahasa Indonesia dapat diketahui siapa kita, yaitu sifat, perangai, dan watak kita sebagai bangsa Indonesia.

3. Alat pemersatu bangsa Indonesia

Dengan bahasa Indonesia kita dapat saling berhubungan untuk segala aspek kehidupan. Kta dapat saling berkomunikasi, bertukar pikiran, dan informasi dengan suku lain yang berlatar belakang bahasa yang berbeda.

Sedangkan berdasarkan kedudukan sebagai bahasa negara, bahasa Indonesia memiliki 4 fungsi lain, yaitu:

  • Bahasa resmi kenegaraan
  • Bahasa pengantar di dunia pendidikan
  • Alat penghubung untuk perencanaa dan pembangunan
  • Alat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

Pesatnya perkembangan dan pertumbuhan bahasa Indonesia ini perlu adanya pelatihan dan perencanaan bahasa secara resmi. pelatihan bisa dilakukan menggunakan cara pendisiplinan bangsa Indonesia pada sikap hidupnya agar pada gilirannya akan tercermin pada sikap berbahasanya. Adanya gejala bahwa banyak masyarakat kurang mengindahkan pemakaian bahasa Indonesia. Apakah ungkapan atau kalimat yg mereka pergunakan memenuhi kaidah kebahasaan Indonesia atau tidak., agaknya tak sebagai problem. Akibatnya poly bermunculan konstruksi yg tidak sesuai dengan konstruksi bahasa Indonesia. problem kosakata, terutama yg Sumbernya berasal dari bahasa asing, terdapat kalanya mengakibatkan tumbuhnya keterasingan, terutama bagi kaum muda. banyak di antara mereka yg sama sekali tidak memahami makna atau pengertian istilah atau kata asing tersebut.

Dengan zaman yang modern dan canggih inipun perkembangan bahasa Indonesia populer menjadi sangat pesat. Namun, makin berkembangnya waktu, maka pemakaian bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari mulai bergeser digantikan dengan pemakaian bahasa Indonesia populer atau yang lebih dikenal dengan bahasa gaul. Umumnya, anak remaja sekarang menganggap kalau tidak mengerti bahasa gaul berarti remaja tersebut tidak gaul. Bahasa Indonesia populer pun makin meraja dikalangan masyarakat terutama para remaja, bahkan tak jarang orang berpendidikan pun memakai bahasa populer.

Era globalisasi memang merupakan tantangan besar bagi semua global termasuk bangsa Indonesia untuk dapat mempertahankan diri di tengah-tengah pergaulan antarbangsa yang sangat rumit. Bahkan dalam berbahasa yang selalu kita gunakan dalam kehidupaan sehari-hari, yang dapat memberi dampak besar bagi jati diri bangsa yang diperlihatkan melalui jati diri Bahasa.

Munculnya istilah bahasa gaul, bahasa alay dan sebagainya. Terlihat jelas juga bahwa media televisi, koran dan jejaring sosial yang menggunakan struktur bahasa Indonesia populer. Terutama situs-situs sosial yang banyak digunakan oleh para remaja. Tulisan seorang remaja di situs jejaring sosial yang menngunakan bahasa gaul atau bahasa Indonesia populer, akan dicermati dan ditiru oleh remaja lain. Hal ini juga tak dapat dipungkiri, bahwa penyerapan bahasa Indonesia populer atau bahasa gaul dikalangan anak remaja yang tengah menjadi tren merupakan bagian dari konformitas terhadap lingkungan.

Pengaruh alat komunikasi yang begitu canggih harus dihadapi dengan mempertahankan jati diri bangsa Indonesia, termasuk jati diri bahasa Indonesia. Ini semua menyangkut tentang kedisiplinan berbahasa nasional,pemakai bahasa Indonesia yang berdisiplin adalah pemakai bahasa Indonesia yang patuh terhadap semua. kaidah atau aturan pemakaian bahasa Indonesia yang sesuai dengan situasi dan kondisinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun