Mohon tunggu...
DULLES F.R SILABAN
DULLES F.R SILABAN Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis Dengan Aksi

Menjadi Prajurit Bersenjata Pena

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Manusia adalah Mahluk yang Bergumul

14 Juni 2021   12:31 Diperbarui: 14 Juni 2021   12:39 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

             Halo para pengelana dunia cakrawala pengetahuan yang sangat semangat, kali ini kita akan membahas sebuah topik yang sangat penting dalam kehidupan kita pribadi lepas pribadi. Dalam kesempatan kali ini kita akan membahas topik yang sangat real dalam kehidupan kita sebagai mahluk yang bergumul, dan pada kali ini kita akan mencoba belajar bagaimana kita mengadapi masalah dan situasi yang kita miliki menjadi sebuah pelajaran yang sangat berguna dalam kehidupan sehari hari, karena manusia dalam konsepnya tidak lepas dari yang namanya bergumul dan mempunyai masalah dan untuk itu kita akan membahas bagimana sebenarnya menghadapi permasalahn itu.

            Sesuai dengan konsepnya, bergumul atau mempunyai masalah adalah sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia secara keseluruhan, namun hal yang menjadi konsep dalam pikiran kita adalah bahwa di dalam setiap pergumulan ataupun masalah terdapat sebuah proses yang dapat memanusiakan kita manusia, jadi kita tidak manusia dong? Tentu saja manusia tetapi melalui masalah yang dapat kita atasi dan kita hadapi pastinya kita menjadi manusia yang lebih manusia. Dan konsep yang kedua yang harus kita pahami dalam kajian ini adalah, di dalam setiap masalah terdapat sebuah pelajaran yang dapat kita petik dan kita nikmati apabila kita melakukannya dengan baik dan benar

            Berbicara mengenai masalah, sebenarnya masalah tidak dapat kita halangi dalam diri kita karena kita manusia sudah di konsep harus dapat menghadapi dan juga mengatasi masalah yang terjadi dalam hidupnya, manusia tidak pernah diajarkan untuk lari meninggalkan masalah yang ada karena dimana kita berada disitu juga masalah ikut dalam pikiran dan perjalanan hidup kita. Untuk itu setelah mengetahui hakikat dari masalah dalam kehidupan dari manusia maka kali ini kita juga akan membahas bagaimana kita dapat dan mampu mengatasi ataupun menyelesaikan masalah yang ada di dalam hidup kita, dan konsepnya manusia tidak dapat lari dari masalah dan manusia adalah mahluk yang bergumul

            Masalah yang datang dalam kehidupan kita mempunyai maksud dan tujuan dalam hidup kita, karena sesuatuu hal pastinya mempunyai alasan untuk datang ataupun pergi, sama seperti manusia, manusia mempunyai alasan ataupun maksud dan tujuan apabila ingin bertemu dengan seseorang demikian pulalah masalah. Masalah datang dalam kehidupan kita adalah mempunyai maksut bagi hidup kita. Dalam hal ini kita perlu tahu bahwa masalah adalah pelajaran hidupyang harus kita hadapi, atau masalah dapat saya gambarkan sebagai bunga bunga yang menghias kehidupan. Dengan menghadapi masalah maka kita juga sedang belajar dalam kehidupan ini. Maka untuk itu perlu kita ketahui bagaimana menempatkan masalah di dalam kehidupan kita.

            Terdapat beberapa hal yang harus kita ketahui dalam mengahadapi masalah atupun persoalan yang terjadi, masalah tidak akan pernah lebih besar dari kemampuan kita atau dengan kata lain, masalah tidak pernah berada dalam luar kemampuan kita, maka untuk itu perlu kita ketahui supaya kita tidak takut dalam menghadapi masalah ataupun persoalan hidup yang datang mengguncang dan menerjang kapal dan perahu kehidupan kita. Yang kedua adalah berusaha dan berdoalah kepada sang Kuasa untuk di beri kekuatan dan kemampuan serta kemudahan dalam menghadapi masalah yang engkau derita, dan perlu kita ketahui setiap masalah mempunyai makna dan maksut khusus, maka belajarlah dari masalah yang engkau hadapi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun