Mohon tunggu...
ADU
ADU Mohon Tunggu... Petani - Petani pembelajar

Penyuka novel, film, musik dan jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Apa Saja Persiapan Jadi MC atau Moderator?

7 Oktober 2022   21:07 Diperbarui: 7 Oktober 2022   21:09 1102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.practicaladultinsights.com/

Siapa yang pernah tiba-tiba diminta jadi MC/moderator suatu acara? Pasti sudah banyak nih permintaan tapi tidak jarang pula yang menolak kesempatan tersebut. Alasannya ada yang belum pernah, takut, gerogi, suka panikan, tidak paham acaranya. Waah padahal itu kesempatan emas lho kalau teman-teman mau ngasah skill sebagai public speaker. Kadang kita perlu kok menantang diri kita untuk memulai sesuatu yang baru. It's okey lho teman-teman, hehehe.

Kita udah bahas MC/moderator..ehmmm kira-kira masih ada yang bingung bedanya MC dan moderator?

Dalam suatu acara ada yang mencoba kolaborasikan 2 hal tersebut yaitu MC dan moderator. Ada juga yang hanya MC saja. Teman-teman sudah tahu ya kalau acara-acara seperti seminar, workshop, talkshow biasanya ada MC dan moderator. MC akan membawakan acara dari awal sampai akhir. MC akan mempersilahkan moderator membawakan acara saat penyampaian materi oleh narasumber. 

Moderator akan menyampaikan riwayat hidup pemateri, mempersilahkan penyampaian materi, memberikan kesimpulan dan memandu diskusi. Setelah sesi narasumber selesai maka moderator akan mempersilahkan MC kembali untuk membawakan acara. Namun, ada beberapa acara yang hanya dibawakan oleh MC seperti wisuda, upacara, pernikahan dan lainnya. Penunjukan moderator akan lebih baik jika dipilih orang yang memiliki background keilmuan sama dengan narasumber.

Okeey lanjut yaa... Ketakutan jadi MC/moderator biasanya karena belum pernah melakukannya. Jadi panic attack deh... Nanti gimana ya? Bisa gak ya?

Kita harus merubah pola pikir. Rasa takut, gerogi, panik yang campur aduk adalah efek dari pola pikir kita. Sebetulnya wajar saja kita demikian. Namanya juga manusia, hehehehe. Tapi jangan sampai membuat kita berhenti mengembangkan diri. Kalau ada kesempatan, langsung satset saja. Gasspolll yaaa.... Ambil kesempatan itu! Pikiran-pikiran tadi hanya kita sendiri yang pusing. 

Orang lain belum tentu melihat kita sebagai sosok yang demikian. Kadang orang lain justru yang sadar akan potensi kita sedangkan kita insecure sama diri sendiri. Jadi gak ada salahnya mencoba setiap kesempatan yang ada.

Kalau salah? Salah dan betul dipikir belakangan. Yang penting kita berani tampil dulu. Setelah tampil kita evaluasi kurangnya apa. Wajar saja kalau kita kadang melakukan kesalahan. Asal jangan terhanyut bahkan membuat kita berhenti. Dari kesalahan kita jadikan pembelajaran menjadi lebih baik lagi selanjutnya.

Lalu apa yang perlu disiapin untuk jadi MC/moderator?

1. Bertanya kepada panitia penyelenggara. Seorang MC/moderator wajib bertanya kepada panitia. Supaya tidak ada miscommunication. Apa saja yang perlu ditanyakan?

a. Tanyakan tentang tema acara, rangkaian acara, online/offline, waktu dan tempatnya. Selain itu, temen-temen wajib tahu siapa tamu undangan dan narasumber acara. Hal tersebut perlu dikonfirmasi kembali setidaknya 60 menit sebelum acara berlangsung. Takutnya, ada pergantian tamu undangan atau narasumber sehingga bisa prepare terlebih dahulu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun