MENTERI NADIEM HARUS EVALUASI TOTAL PENERIMAAN MAHASISWA BARU
VIRUS KAROMANI BOLEH JADI SUDAH EPIDEMI
OBKESINDO MINTA PENDIDIKAN KEDOKTERAN NEGERI BEBAS BIAYA
Prof.Karomani, Rektor Universitas Lampung kena OTT Komisi Korupsi Indonesia (KPK) karena terima suap sekitar Rp. 2 Milyar dari Penerimaan Mahasiswa Baru.
Dipertegas suap diperoleh dari proses Penerimaan Mahasiswa Baru jalur Mandiri di Universitas Negeri tersebut.
Ada 7 (tujuh) orang diamankan termasuk Wakil Rektor I dan Ketua Senat Universitas, serta oknum swasta. Â Demikian berita hangat diberbagai media.
Nurul Ghufron, Wakil Ketua KPK mengatakan, modusnya Rektor dan para Oknum yang tertangkap menyeleksi secara personal terkait kesanggupan orangtua mahasiswa yang apabila ingin dinyatakan lulus maka dapat dibantu dengan menyerahkan sejumlah uang selain uang resmi.
Perkumpulan Observasi Kesehatan Indonesia (OBKESINDO), sebelumnya pada saat Deklarasi di Gedung STOVIA Jakarta pada 1 Agustus 2022, telah mengungkapkan sejumlah hasil Observasi terbatas dan laporan yang banyak terdengar hampir diseluruh Indonesia, termasuk kampus ternama, menyelenggarakan berbagai jalur penerimaan mahasiswa baru, termasuk  jalur mandiri, yang sudah meresahkan masyarakat, ada bau duit yang tidak kecil.
Â
OBKESINDO menyampaikan Tiga Program Utama atasi masalah Bangsa.
Sejalan dengan OTT KPK, OBKESINDO mengingatkan dan minta agar Fakultas Kedokteran Negeri/milik Pemerintah atau Swasta yang dibiayai Pemerintah agar membebaskan biaya masuk Pendidikan, kecuali satu biaya yang resmi yang tidak menjadi halangan bagi siapapun untuk kuliah.
Alasannya jelas, bahwa Dokter adalah "alat Negara" yang menjadi jalan pemenuhan Hak Azasi rakyat Indonesia untuk mendapatkan Pelayanan Kesehatan sebagaimana diamanatkan pada Pasal 28 huruf H UUD 1945.
Hanya dengan demikian, Indonesia akan mendapat Dokter-Dokter berdedikasi penuh dan patriotik berjuang meningkatkan kualitas kesehatan rakyat Indonesia hingga ke pelosok-pelosok terjauh dan tertinggal.
Dokter sebagai "alat negara" harus terpelihara mental dan moralnya sejak dini.