Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Debut Manis Thomas Tuchel, Marcus Rashford Terpanggil dan Tantangan Bangun Kepercayaan

26 Maret 2025   07:28 Diperbarui: 26 Maret 2025   07:28 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Thomas Tuchel, Pelatih Tim National Inggris. Foto: Adrian Dennis/AFP via Kompas. com

Sebenarnya agak mengejutkan ketika Badan Sepak Bola Inggris memilih Thomas Tuchel sebagai pengganti Garet Southgate sebagai Pelatih Tim Nasional Inggris. Tuchel memang bukan wajah asing di dunia sepak bola. Akan tetapi, pelatih asal Jerman tersebut tak mempunyai pengalaman melatih timnas.

Setelah dua kali gagal di final Piala Eropa, Inggris sangat membutuhkan sosok pelatih yang bisa memecah kebuntuan tersebut. Tak disangka pilihan jatuh kepada Tuchel.

Lebih jauh, penentuan Tuchel itu seperti membangun langkah berseberangan. Berlatar belakang sepak bola ala Jerman, Tuchel datang ke Timnas Inggris yang mempunyai iklim dan karakter yang berbeda. Tentu saja, hal itu bisa menjadi tantangan tersendiri bagi Tuchel.

Keuntungan dari penentuan itu adalah Tuchel pernah berkiprah di Liga Inggris sebagai pelatih Chelsea. Kendati kemudian dipecat setelah lebih dua musim dengan The Blues, Tuchel pastinya mempunyai ide tersendiri mengenai wajah persepakbolaan Inggris.

Terbukti dalam debutnya sebagai pelatih Inggris dari dua laga yang sudah dilakonkannya. Tim asuhan Tuchel berhasil menyapu bersih kemenangan. Menariknya, Inggris tak kebobolan dari dua laga tersebut.

Kalau ditilik dari sisi lawan, yakni Latvia dan Albania, di atas kertas kualitas Inggris berada begitu jauh. Malahan, akan menjadi preseden buruk bagi Tuchel ketika timnya meraih hasil imbang dan apalagi kalah.

Kemenangan dalam debut sebagai pelatih sebenarnya menjadi jalan bagi Tuchel untuk membangun kepercayaan bagi publik Inggris. Bukan rahasia lagi jika media Inggris terkenal kritis dan "cerewet" dalam mengevaluasi kinerja Timnas Inggris. Ditambah lagi penentuan Tuchel tak luput dari kesangsian.

Dalam mana, reputasi Tuchel dalam memegang tim sepak bola tak begitu meyakinkan. Kendati meraih trofi Liga Champions bersama Chelsea, namun kemudian performa Chelsea tak begitu meyakinkan.

Sama halnya ketika Tuchel melatih Bayern Muenchen. Nasib akhir Tuchel berakhir dengan pemecatan lantaran tak bisa mempersembahkan trofi bagi klub Bavaria tersebut.

Dua laga perdana Tuchel sebagai pelatih Inggris bisa saja memberikan optimisme baru. Optimisme itu dibarengi dengan seleksi skuad ala Tuchel yang lebih memilih pemain yang sejauh ini tampil dalam level terbaik dengan klub yang mereka bela.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun