Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Erling Haaland Sumbat Kritikan dan Pep Guardiola Harus Ubah Taktik

8 Agustus 2022   10:45 Diperbarui: 8 Agustus 2022   10:48 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika Manchester City dikalahkan oleh Liverpool di laga Community Shield pekan lalu (30/7/22), banyak kritikan terlontar untuk striker Erling Haaland. 

Berstatuskan pemain baru Man City yang dikenal tajam bersama Borussia Dortmund, Haaland mendapatkan ekspetasi besar dari publik di daratan Inggris.

Akan tetapi, ekspetasi besar itu berjalan terbalik dengan performanya dalam laga kontra Liverpool. Bahkan dalam salah satu momen, Haaland gagal mencetak gol dari posisi bebas di menit-menit akhir.  

Karena ini, tak sedikit pihak yang menilai Haaland tak cocok dengan iklim sepak bola Inggris. Bahkan ada yang menilai bahwa Haaland sulit beradaptasi dengan gaya permainan Pep Guardiola di Man City. 

Sepekan berlalu. Haaland makin tertantang untuk membuktikan kualitas dirinya di Liga Inggris..

Tantangan itu terjawab. Haaland berhasil membuktikan statusnya sebagai penyerang tengah yang patut diwaspadai. 

Barangkali kritikan-kritikan yang menggema sejak pekan lalu mulai menguap sejalan performa Haaland di laga perdana Man City Liga Inggris musim 2022/23 kontra West Ham di London Stadium (7/8/22). 

Haaland yang turun sejak menit awal dan diganti pada menit ke-78 berperan sebagai penyerang tengah dari formasi tim 4-3-3. Haaland berhasil mencatatkan 2 gol. 

Gol pertama Haaland dibuat dari titik penalti setelah kiper pengganti West Ham Areola melanggarnya di kotak penalti. Pelanggaran itu adalah buah pergerakan cerdik Haaland yang jeli dan cepat membaca umpan terobosan Gundogen.  

Kecepatan Haaland tak bisa diantipiasi  Areola. Alhasil, Areola melakukan pelanggaran dan penalti pun dieksekusi oleh Haaland sendiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun