Memphis Depay menjadi salah satu rekrutan baru Barcelona. Depay didatangkan dengan status bebas transfer dari klub asal Prancis, Lyon. Tentu saja, ini menjadi berkah bagi Barca yang sementara berkutat ketidakstabilan keuangan.
Sebenarnya, Depay sudah menjadi incaran Ronald Koeman sejak musim lalu. Namun, negosiasi antara kubu Barca dan Lyon tidak menemui titik temu. Barca pun memutuskan untuk mendapatkan Depay ketika statusnya sudah bebas transfer.
Kesabaran Barca semusim berjalan searah dengan kata sepakat dari Depay. Tidak seperti rekan senegaranya, Wijnaldum yang getol mendarat ke Barca tetapi kemudian memilih PSG. Depay tetap fokus mengikuti jalan ke Camp Nou.
Jaminan bermain bagi Depay di Barca begitu besar. Salah satu jaminan itu adalah koneksinya dengan pelatih Barca, Ronald Koeman.
Selain sama-sama berasal dari satu negara, Belanda, keduanya juga pernah bekerja sama di timnas Belanda. Gegara Koeman mengiakan jabatan pelatih Barca, Koeman pun tidak melanjutkan karir kepelatihannya di Belanda, termasuk mendampingi Belanda di Euro 2020.
Koneksi ini makin dipertebal ketika menimbang penampilan Depay di dua laga persahabatan. Performa Depay memberikan harapan bahwa Barca akan mempunyai senjata tajam dalam membobol gawang lawan pada musim depan.
Gol yang dibuat Depay ke gawang Stugartt dalam laga persahabatan menunjukkan kualitas Depay di depan gawang lawan. Kelihaiannya mengontrol bola, ketenangannya dalam mengelabui bek-bek lawan, hingga eksekusi akhir menunjukkan bahwa Barca mendapatkan sosok yang tepat di lini depan untuk musim depan.
Paling tidak, persoalan Barca yang masih bergantung pada Lionel Messi bisa diminimalisir. Messi tidak lagi menjadi satu-satunya tulang punggung dalam menjebol gawang lawan.
Selain itu, kehadiran Depay yang terlihat bekerja dengan baik bersama Griezmann dalam laga kontra Stuggart menandakan bahwa Barca tidak perlu kuatir di kala Messi absen. Ada opsi lain yang bisa menjadi andalan di lini depan. Â
Tanda tanya yang paling besar adalah akankah Depay cocok jika ditempatkan dengan Messi dan Sergio Aguero di lini depan? Hal ini pasti menjadi pertanyaan besar yang ada di kepala para suporter Barca.
