Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Alasannya Portugal Harus Mulai Bermain Tanpa Cristiano Ronaldo

1 Juli 2021   09:17 Diperbarui: 1 Juli 2021   10:04 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Timnas Portugal gagal melaju ke babak 8 besar setelah kalah tipis dari Belgia (0-1). Kekalahan itu cukup menyakitkan hati Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan.

Portugal mendominasi laga, namun Portugal gagal menembus gawang Belgia yang dijaga oleh Thibaut Courtois. Saat bertemu Courtois selepas laga, Ronaldo menyampaikan bahwa Belgia menang karena beruntung.

Kekecewaan Ronaldo tak bisa disembunyikan. Ronaldo meninggalkan lapangan sembari membuang ban kaptennya.

Kekecewaan Ronaldo bisa saja membahasakan kekecewaan timnas Portugal pada umumnya. Sudah bermain bagus, namun Portugal gagal memanfaatkan kesempatan itu.

Bisa juga, kekecewaan Ronaldo itu merupakan bahasa pribadi. Ambisi pribadi yang gagal tercapai karena kandas di tangan Belgia.

Ronaldo tampil cukup gemilang selama Euro. Dia berhasil mencatat beberapa prestasi pribadi.

Sejauh ini, Ronaldo berada pada puncak top skorer Euro 2020 dengan mengoleksi 5 gol. Dengan koleksi golnya itu, Ronaldo mencatatkan diri sebagai pencetak gol terbanyak dalam sejarah Euro sekaligus salah satu pengoleksi gol terbanyak untuk timnas.

Satu gol lagi, Ronaldo yang sudah berusia 36 tahun akan menjadi top skorer nomor satu untuk tim nasional. Pencapaian pribadi itu bisa menjadi persiapan terbaik bagi Ronaldo sebelum mengakhiri karir di dunia sepak bola.

Akan tetapi, ambisi untuk menjadi top skorer tak tercapai. Ronaldo harus menunggu di lain kesempatan.

Selain itu, kegagalan Portugal bisa juga menutup pintu Ronaldo sebagai salah satu saingan Ballon D'or. Bukan tidak mungkin, pencapaian bersama Portugal di Euro bisa memberi ruang bagi Ronaldo untuk mendapatkan trofi itu. Namun, hal itu tidak tercapai.

Boleh saja, Ronaldo raih beberapa prestasi pribadi berkat performanya di Euro 2020. Namun, prestasi pribadi itu makin kinclong apabila sejalan dengan prestasi timnas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun