Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

3 Sikap yang Perlu Dibangun agar Kencan Pertama Tak Berakhir Tragis

17 April 2021   21:17 Diperbarui: 18 April 2021   21:47 559
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Kencan Pertama. Sumber foto: Pexels.com/@gary-barnes

Kencan pertama kerap kali menjadi titik tolak dari keberlangsungan sebuah hubungan. Kalau kencan pertama berjalan sukses, hubungan pun bisa terbangun. Kalau kencan pertama gagal, hubungan itu bisa berakhir cepat seturut hasil kencan pertama.

Makanya, kencan pertama kerap kali menentukan sebuah relasi. Memang, tidak gampang untuk menjalankan sebuah kencan pertama. Butuh disposisi batin dan kesiapan diri yang cukup matang.

Saya melihat 3 sikap yang perlu dimiliki saat melangsungkan kencan pertama.

Pertama, Bersikap Jujur Sebelum Bertemu. 

Kencan pertama mengibaratkan kalau itu adalah pertemuan pertama dari dekat (face to face). Barangkali rekan kencan itu pernah dilihat. Tapi dari jarak yang cukup jauh, dikenalkan oleh teman dekat, atau pun lewat media sosial.

Tentunya, sebelum bertemu empat mata, kedua belah pihak berkomunikasi. Apalagi di era perkembangan komunikasi saat ini.

Komunikasi itu bukan saja menyangkut perkenalan di antara kedua belah pihak. Akan tetapi, itu juga berbicara tentang jati diri masing-masing pihak. Bahkan tak sedikit pihak yang berbicara panjang lebar dan lebih mendalam.

Komunikasi itu sangatlah penting. Tidak boleh dianggap remeh walaupun hanya lewat media komunikasi tertentu.

Lewat komunikasi itu, lebih baik membuka diri dari awal kalau memang ada pertanyaan yang diberikan. Biasanya, orang akan bertanya karena mencari tahu tentang jati diri seseorang. Sangat tidak baik untuk menipu.

Lebih baik berbicara jujur. Kejujuran kadang menyakitkan. Itu bisa saja mengakhiri pertemanan. Kalau dipikir-pikir, lebih baik bersikap jujur daripada kita menghadapi situasi sulit saat melakukan kencan pertama atau bertatap muka pertama kali.

Pasalnya, apa yang kita sampaikan tidak sesuai dengan yang kita deskripsikan lewat phone atau pun media sosial. Namun, kalau kita jujur pasangan kita dalam komunikasi lewat media tertentu, patner kencan kita pun sudah tahu dan mengerti akan hal itu.

Kedua, Bertingkah Laku Sewajarnya.

Tidak terlalu berlebih-lebihan saat bertemu pertama kali. Rasa malu dan ragu memang ada. Perasaan itu sangatlah normal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun