Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kekecewaan Mourinho dan Awasan untuk Gareth Bale

31 Oktober 2020   08:43 Diperbarui: 31 Oktober 2020   08:54 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gareth Bale dimasukan sebagai pemain ganti dalam laga kontra West Ham (18/10).. Sumber foto: BT.com

Dengan kata lain, Bale datang ke Tottenham bukan untuk menghuni bangku candangan. Paling kurang, Bale bisa menggenapi daya gedor Tottenham yang sudah dihuni oleh Harry Kane dan Son Ming. Apalagi Dele Alli yang selalu dipercayakan Pocchetino di masa silam cenderung tergeser dari taktik Mourinho.

Harry Kane dan Son Heung Min menjadi tandem berbahaya musim ini di Liga Inggris. Sangat menarik apabila Bale melengkapi pencapaian kedua pemain ini. Pastinya, trio yang terbangun dari ketiganya memberikan keuntungan yang sangat besar bagi Mou.

Karakter Mou sebagai seorang pelatih yang cukup keras akan menjadi tantangan serius bagi Bale. Apabila Bale tidak memberikan yang terbaik, bisa saja Bale bisa menghadapi situasi kritis. Bisa saja mengikuti jejak Dele Alli. Lebih banyak dibangkucadangkan. Opsi akhirnya adalah Bale bisa dipulangkan ke Real Madrid dan kembali menghadapi situasi yang lebih mencekam.

Sejauh ini, Bale belum mencatakan namanya di papan skor. Kontribusinya belum mencolok sebagaimana yang dilakukan oleh mantan rekan setimnya di Real Madrid, James Rodriguez bersama klub barunya, Everton.

Kehadiran Bale di Tottenham bisa menjadi ajang pembuktian. Penampilan impresifnya bisa menjadi momen untuk membungkam Zidane dan suporter Real Madrid. Dengan kata lain, mereka telah salah melepaskannya ke Tottenham.

Baru beberapa pertandingan yang dilakonkan Gareth Bale. Bale masih mencari performa terbaiknya. Akan tetapi, di tengah upayanya itu, Tottenham malah tumbang dengan sangat menyakitkan dari klub asal Belgia, Royal Antwerp pada piala Eropa (30/10).

Bale dipercayakan dalam laga ini setelah sebelumnya hanya dibiarkan menjadi pemain pengganti. Atas hasil negatif ini, seperti biasa Mou berang. Bale belum tampil maksimal. Terlihat masih berupaya mengembalikan performanya.

Kekecewaan Mou menjadi awasan bagi para pemain Tottenham, termasuk Bale. Sudah dilimpahkan kepercayaan, namun para pemain tidak membayar kepercayaan itu dengan penampilan yang gemilang di lapangan hijau.

Di media sosialnya, Mou pun menulis kekecewaannya. Sebagaimana yang dikutip BBC.co.uk dari Instagram kepunyaan Mourinho, tertulis demikian:

Bad perfomances deserva bad results. Hope everyone in this bus is as upset as I am. Tomorrow 11 AM training.

Kekalahan ini mengakhiri pencapaian 10 laga tak terkalahkan Tottenham. Mou kecewa. Para pemain yang membuatnya kecewa harus siap menerima konsekuensi. Termasuk Gareth Bale yang baru memulai petualangannya di Tottenham. Boleh jadi, bangku cadangan siap menanti di laga berikutnya.  

Bale mungkin masih berupaya menemukan performa terbaik. Tidak gampang, untuk kembali ke kondisi prima setelah menderita cedera dan kerap ditepikan di Real Madrid. Hiburannya, Mou juga sadar bahwa Bale bukanlah seperti Bale yang hengkang ke Real Madrid di tahun 2013 (Daily Mail.co.uk 31/10).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun