Mohon tunggu...
donda simanjuntak
donda simanjuntak Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri Program Studi Manajemen Rekayasa Institut Teknologi Del

Perkenalkan saya Donda Simanjuntak, mahasiswa Institut Teknologi Del, yang berada di Kabupaten Toba Sumatera Utara. Saya merupakan mahasiswa angkatan 2017, di dalam tulisan saya akan membahas mengenai topik mata kuliah yang terkait Program Studi Manajemen Rekayasa. Salam kenal....

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Manfaat Perancangan Logistik Berbasis Geospasial

13 Januari 2021   00:28 Diperbarui: 13 Januari 2021   00:35 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pernahkah anda mendengar kata "logistik"? Apakah yang terlintas dipikiran anda saat mendengar kata "logistik?"Apa manfaat dan peran logistik?. Beberapa diantara anda pasti berpiki bahwa logistik merupakan kegiatan pengiriman dan berkaitan dengan gudang atau penyimpanan. Hal tersebut bukanlah pemahaman yang salah. 

Namun untuk lebih lengkapnya, saya akan menjelaskan makna "logistik" dalam cakupan yang lebih luas lagi. Istilah "logistik" berasal dari kata Logos yang artinya rasio, kata, kalkulasi, alasan, pembicaraan dan orasi. Logistik merupakan suatu proses yang mencakup kegiatan mulai dari perencanaan, penyaluran, pemeliharaan , penyimpanan, pengawasan terhadap material baik barang maupun jasa dari suatu tempat menuju tempat lain.

Logistik bertujuan untuk memastikan material diperoleh dalam waktu, jumlah, dan kondisi yang sesuai dengan biaya yang diinginkan untuk menghasilkan keuntungan yang optimum bagi penyedia jasa logistik serta memberi kepuasan terhadap semua pihak. Untuk memenuhi hal tersebut, disini lah peran logistik dibutuhkan, dengan melakukan kegiatan perencanaan, pengadaan barang, sebagai tempat penyimpanan barang sebelum barang dikirimkan, pemeliharaan kualitas barang yang akan dikirim, hingga pengiriman barang.

Saat ini banyak bidang yang menggunakan jasa logistik, seperti perusahaan, rumah sakit, dan bidang lainnya. Misalnya pada perusahaan, logistik memiliki peran yang sangat penting untuk memastikan ketersediaan bahan baku produk, hingga proses pengiriman produk  agar sampai kepada pihak konsumen sesuai dengan waktu, jumlah dan kualitas yang diinginkan oleh konsumen. Oleh karena itu logistik sangat penting dikelola dan diperhatikan agar aktivitas bidang tersebut dapat berjalan semestinya. Untuk mendukung hal tersebut maka perlu diadakan perancangan logistik.

Perancangan logistik ini dapat menjamin berlangsungnya proses distribusi barang atau jasa daari suatu tempat ke tempat lainnya dengan baik sesuai waktu, jumlah, dan kualitas yang dibutuhkan. Dengan adanya perancangan logistik juga diharapkan biaya logistik akan berkurang. Keberhasilan perancangan logistik ini tentu tidak terlepas dari adanya kesiapan dan ketersediaan sarana infrastruktur yang memadai. Maka dari itu Logistik juga tidak akan lepas dari pembangunan nasional maupun internasional. Dalam hal inilah pentingnya geospasial terhadap perancangan logistik.

Namun sebelum kita membahas peranan geospasial terhadap perancangan logistik, terlebih dahulu kita harus mengetahui apa itu geospasial. Berdasarkan Undang-Undang nomor 4 tahun 2011 tentang informasi Geospasial, geospasial atau ruang kebumian adalah aspek keruangan yang menunjukkan lokasi, letak, dan posisi suatu objek atau kejadian yang berada di bawah, pada, atau di atas permukaan bumi yang dinyatakan dalam sistem koordinat tertentu.

Perkembangan zaman yang terjadi semakin mendekatkan masyarakat dengan informasi geospasial. Pada aplikasi yang ada di telepon genggam/ gawai kita pasti terdapat peta digital atau yang kerap kita kenal dengan sebutan "google map", yang kita gunakan untuk pencarian lokasi. Saat menggunakan peta digital (google map) tersebut kita terlebih dahulu memasukkan lokasi yang hendak kita cari atau kita tuju, maka aplikasi akan menunjukkan lokasi tersebut. Lokasi ini didefinisikan oleh aplikasi menggunakan teknologi GPS (Global Positioning System), dalam hal inilah data dan informasi geospasial telah digunakan oleh masyarakat.

Saat aplikasi Google Map ini digunakan untuk mencari lokasi yang hendak kita tuju, secara otomatis aplikasi ini akan menghitung berapa jarak antara titik lokasi awal dengan lokasi yang akan kita tuju, serta waktu tempuh yang kita butuhkan untuk mencapai lokasi yang akan kita tuju dengan beberapa alternatif seperti berjalan kaki, menggunakan sepeda, hingga apabila menggunakan mobil. Melalui informasi geospasial ini kita dapat memperoleh informasi alamat, jalan pintas, dan juga share lokasi. Maanfaat teknologi geospasial untuk menyediakan informsi berbasis lokasi dan mengkomunikasikan kepada masyarakat menggunakan peta digital yang kuat dan rinci.

Perancangan logistik berbasis geospasial dapat menjamin keberlangsungan logistik, dimana kegiatan pendistribusian barang maupun jasa akan berlangsung lebih efektif. Mengapa demikian? Karena logistik sangat erat dengan kegiatan pengiriman maupun distribusi. Kegiatan pengiriman maupun distribusi tentunya akan dipengaruhi oleh lokasi keberadaan supplier maupun customer yang akan dituju. Melalui informasi geospasial dapat mendefinisikan letak lokasi para supplier, customer, dan menentukan jarak yang paling optimum dengan waktu yang paling minimum. Sehingga hal ini juga akan berdampak pada pengurangan biaya logistik.

Dalam memajukan kegiatan logistik, pemerintah juga ikut serta dengan mengadakan pembangunan nasional. Hal ini ditujukan untuk menyediakan sarana dan infrastruktur untuk sistem logistik. Penerapan geospasial juga akan sangat berperan dalam hal ini, yaitu untuk menentukan lokasi yang optimum dan sesuai untuk digunakan sebagai jalur distribusi dan lokasi letak sarana infrastruktur lainnya.

Contohnya, untuk mendukung logistik seperti pendistribusian barang antar wilayah, maka kegaitan distribusi akan melewati beberapa jalur, seperti jalur darat, jalur air, maupun jalur udara. Hal tersebut akan membutuhkan sarana dan infrastruktur yang mendukung. Maka pemerintah akan merancanakan pembangunan infrastruktur berupa jalan, jalur kereta api, pelabuhan udara, ataupun pembangunan pelabuhan laut. Dalam pembangunan infrastruktur tersebut informasi geospasial dibutuhkan untuk menentukan lokasi, letak, dan posisi yang optimum agar kedepannya infrastruktur yang dibangun sesuai dengan tata letak kota atau suatu wilayah.

Oleh sebab itulah penerapan geospasial dalam perancangan logistik sangat dibutuhkan agar pelaksanaan rantai pasok lebih efektif.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun