Mohon tunggu...
Dona Yanely
Dona Yanely Mohon Tunggu... Freelancer - Dona Yanely

Your children can be around you all day, but if you don't spend quality time with them and you don't pay attention to them and talk to them and listen to them, it doesn't matter that they're just around you. ~ Brandy Norwood ~

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

6 Tips Menurunkan Berat Badan dengan Aman

12 Mei 2018   08:38 Diperbarui: 12 Mei 2018   09:37 554
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
wiseoldelephant.co.uk

Saat ingin menurunkan berat badan, hal pertama yang terpikirkan oleh sebagian besar dari kita adalah mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi. Ini mungkin merupakan solusi yang cukup namun bukanlah yang terbaik. Bahkan, tergantung pada jumlah makanan yang dikurangi, ini mungkin bisa membahayakan kesehatan Anda. 

Jadi bagaimana cara yang efektif dan aman untuk menurunkan berat badan? Berikut 6 tips menurunkan berat badan dengan aman dan hal-hal yang harus Anda pertimbangkan saat sedang berusaha menurunkan berat badan:

Hindari program diet mendadak (crash diet)

Diet crash merupakan diet yang dilakukan secara cepat demi menurunkan berat badan dengan cepat pula, biasanya dengan mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi dalam jumlah besar atau bahkan melewatkan waktu makan.

Kebanyakan orang berpikir bahwa diet mendadak seperti ini dengan memangkas kalori bisa menyingkirkan berat berlebih yang tidak diinginkan. Yang tidak diketahui adalah ada bahaya mengintai saat seseorang mengurangi kalori yang dikonsumsi hingga di bawah level yang dibutuhkan tubuh di mana tubuhnya mulai mencerna lemak tubuh. Kedengarannya bagus namun sebetulnya tidak.

Membakar lemak membutuhkan banyak energi. Karena tidak banyak energi tersisa di tubuh untuk memfasilitasi proses metabolisme lemak tersebut, kerja metabolisme akan berlangsung sangat lambat yang akhirnya bisa mengakibatkan kelelahan, sakit dan sistem imun tubuh yang melemah.

Diet rendah kalori juga membuat tubuh membakar massa otot sebagai kompensasinya. Seseorang dengan jenis diet seperti ini yang berbalik kembali ke kebiasaan makan lamanya akan berakhir dengan mendapatkan kembali keseluruhan atau sebagian berat badan yang sudah berhasil diturunkannya, dan sebagian besar dari pertambahan berat badan ini merupakan lemak.

Dan karena lemak memiliki volume per massa yang lebih besar dibandingkan otot, ia akan berakhir dengan memiliki berat badan yang sama sepert sebelumnya namun terlihat lebih gemuk. Dalam menurunkan berat badan, ingat selalu bahwa yang perlu disingkirkan hanya lemak berlebih dari tubuh.

Daripada melakukan diet mendadak (crash diet), Anda bisa mencoba makan dalam porsi kecil lebih sering. Dengan cara ini tubuh tidak berpikir sedang kelaparan dan tidak akan menyimpan makanan sebagai lemak.

Baca juga: 8 Langkah Efektif Menurunkan Berat Badan Secara Sehat.

Makan dengan tepat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun