Mohon tunggu...
Dofito HanifahKusindarto
Dofito HanifahKusindarto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Kimia UNS

Jangan pernah menyerah untuk menulis

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Tindakan Microsoft terhadap Prosessor AMD di Windows 11 yang Bermasalah

27 Oktober 2021   13:33 Diperbarui: 27 Oktober 2021   13:51 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Akhir akhir ini ada windows baru yang muncul melebihi windows sebelumnya yaitu windows 11. Windows 11 resmi meluncur pada hari Selasa (5/10/2021) di seluruh dunia. Kini anda sudah bisa untuk mengupgrade windows dari windows 10 ke windows 11, tentunya yang sudah memenuhi spesifikasi yang diperlukan. Tetapi sejauh ini, windows 11 sempat mengalami beberapa masalah, contohnya di bagian pengguna windows 11 yang memakai prosessor AMD.

Setelah sebelumnya sempat bermasalah di Windows 11, tim Microsoft akhirnya mencoba memperbaiki masalah yang terjadi di OS barunya itu dengan prosesor AMD. Masalah itu menyebabkan pengguna Windows 11 yang memakai prosesor AMD Ryzen mengalami penurunan performa dalam menjalankan beberapa aplikasi pada windows 11. Penurunan performa ini bervariasi, sampai dengan 15% di beberapa game esport, contohnya valorant, mobile legends, dsb.


Sementara itu di beberapa aplikasi tertentu penurunannya hanya sekitar 3-5%. Penurunannya lebih parah setelah tim Microsoft merilis Patch Tuesday pertamanya, yang hanya memperbaiki beberapa masalah masalah lain yang ada setelah Windows 11 dirilis secara penuh.
Akhirnya mereka mulai bisa memperbaiki masalah ini melalui patch KB 5006476.

Masalah kedua yang muncul dari driver UEFI Collaborative Power and Performance Control 2 (CPPC),kini juga sudah diperbaiki.
Fitur UEFI CPPC ini sebelumnya tidak bekerja dengan optimal di prosesor yang punya delapan core atau lebih dan punya TDP di atas 65W, atau bisa dikatakan hampir semua prosesor kelas atas AMD.

Belum ada informasi terbaru mengenai masalah yang membuat Windows 11 yang dikabarkan rakus RAM. Sebelumnya seorang pengguna Reddit dengan nama gyrohan269 mendapati bug pada Windows 11 yang menyebabkan aplikasi Explorer tidak dapat mengosongkan RAM nya, meskipun pengguna telah mematikan aplikasi tersebut secara total.
Bahkan Explorer tetap memakan RAM ketika dia me-restart aplikasi dan setiap kali dia membuka folder baru, aplikasi akan melahap RAM lebih banyak lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun