Mohon tunggu...
Dody Kudji Lede
Dody Kudji Lede Mohon Tunggu... profesional -

Laki-laki, gagap, sering gugup tapi cuek, Ingin belajar tapi gak pernah sekolah,suka baca tapi gak punya waktu, pekerja keras tapi belum punya kerja, pemalu tapi punya prinsip, slalu mncintai tapi tak pernah dicintai, jarang berdoa tapi takut Tuhan... Saat ini tinggal di Kupang - NTT

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tak Meminta Kau Ingat

2 November 2011   08:54 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:09 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mungkin senja tadi, terlalu biasa utk kau ingat kenangan kita yg sederhana.
Mungkin juga, kemarin yg kita tinggalkan itu, terlalu subuh utk matahari mencipta cahaya.
Ataukah mungkin, seminggu yg lalu itu, trlalu kelam sang malam payungi peluk tubuh kita.
Lalu malam ini, kau bertanya padaku "siapa kamu?"
Tak mengapa kau lupa
Aku tak meminta kau selalu mengenang itu.

Aku memang tak butuh kau ingat setiap janji dan kenangan.
Tapi bukankah kita pernah bersama menjerang kenikmatan di atas tungku neraka?
Pantaskah kita lupa begitu saja, sajak-sajak yg tercipta kala butir butir airmata memisahkan suka dan lara?
Pantaskah kita lupa begitu saja, naluri liar yg memaksa kita menanggalkan pakaian dan telanjang?
Pantaskah kita lupa begitu saja, norma yg kita langgar atas nama kenikmatan demi menebus puas?
Pantaskah kita lupa begitu saja, segala sukar yg kita sudahi dengan terengah demi selarasnya obsesi?
Pantaskah kita lupa begitu saja, pada pantai yg telah menyediakan tempat utk kita berpeluk?

Aku tak memintamu mengingatnya terus,
Tapi pikirkanlah segala hal tentang kita sebelum kau menghujatku lagi

Pollo, oct 26, 2011

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun