"Suwun buk."
Segera kuteguk.
"Ahhh... ".
Lidah, kerongkonganku, serasa menemukan surganya
Pahit ... manis ... perpaduan sempurna menikmati senja.
Ditambah dengan kepulan asap dari sebatang kretek buatan negeri sendiri.
Kata mereka, kenikmatan mana lagi yang harus didustakan ?
***
Di sela menikmati "percakapanku" dengan kopi, mataku menangkap pemandangan yang tak biasa.
Di sana
Di sudut bangunan tua seberang jalan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!