Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Perlu Bantuan Teknologi Digital untuk Membaca Prasasti yang Aus dan Rusak

9 Januari 2021   10:50 Diperbarui: 9 Januari 2021   11:01 692
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi aksara pada pada prasasti (Sumber: Buku Prasasti Batu II, Museum Nasional, 2019)

Banyak kekosongan karena aksara aus/rusak/rapuh (Sumber: Buku Prasasti Batu II)
Banyak kekosongan karena aksara aus/rusak/rapuh (Sumber: Buku Prasasti Batu II)
Sumber utama sejarah kuno

Prasasti merupakan sumber utama untuk penyusunan sejarah kuno Nusantara. Dalam arkeologi dikenal sebagai data primer dan artefak bertanggal mutlak.  

Dulu untuk melakukan pembacaan,  para epigraf--sebutan untuk pakar membaca prasasti--dilakukan dengan cara membuat cetakan prasasti. Namun dengan kemajuan teknologi digital, prasasti bisa difoto dengan resolusi tinggi. Lewat bantuan komputer dan proyektor, lalu foto disorotkan ke tembok atau layar.

Saat ini banyak aplikasi gratis bisa kita peroleh. Semoga ada aplikasi untuk memperjelas aksara. Atau bahkan sengaja dibuat aplikasi khusus untuk membaca prasasti, terlebih untuk yang aksaranya aus/rapuh/rusak. Kita harapkan ada anak bangsa yang mampu mendukung pembacaan prasasti dengan memanfaatkan teknologi digital.***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun