Museum Sunan Drajat buka setiap hari. Boleh dibilang jumlah pengunjung cukup ramai, terutama pada Sabtu, Minggu, Libur Nasional, atau hari keagamaan. Bahkan banyak pengunjung datang dari luar kota.
Museum ini tidak bisa dipisahkan dari kegiatan atau wisata religi. Pengunjung yang akan keluar dari kompleks makam Sunan Drajat, harus melalui jalan di depan museum. Sering kali seusai berziarah, pengunjung akan mampir ke sini. Ada yang sekadar melihat-lihat, ada yang ingin tahu perihal Sunan Drajat.
Tata pamer dan alur pengunjung museum masih sederhana. Pasti karena keterbatasan dana untuk memperoleh koleksi dan mempercantik tampilan. Semoga nantinya Museum Sunan Drajat bisa dikelola secara lebih baik oleh para petugas museum secara mandiri. Memang ada dinas terkait, tetapi orang kantoran berbeda dengan orang lapangan. Orang lapangan lebih mengerti persoalan museum. Â