Mohon tunggu...
DJAJENDRA
DJAJENDRA Mohon Tunggu... wiraswasta -

Djajendra adalah motivator perusahaan yang sangat berpengalaman dan sukses mengadakan pelatihan soft skills dan hard skills secara indoor maupun outdoor untuk korporasi, instansi pemerintah, koperasi dan organisasi publik. http//www.djajendra-motivator.com

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Ego Menjaga dan Merawat Identitas Kehidupan Anda

9 Oktober 2015   06:53 Diperbarui: 9 Oktober 2015   08:17 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

"Ego memiliki strategi untuk menyembunyikan siapa Anda, dan menampilkan Anda yang diinginkan oleh kehidupan sosial."~Djajendra

Tuhan sudah menciptakan kita dengan sangat sempurna. Salah satu alat yang diberikan Tuhan kepada kita adalah ego. Sangat banyak informasi yang menggambarkan ego sebagai sesuatu yang buruk, yang harus dimusnahkan dari diri kita. Sangat banyak nasihat untuk pengendalian ego. Ego selalu diasumsikan sebagai sesuatu yang kurang baik. Apakah benar pendapat yang demikian?

Ego diperlukan untuk pengembangan kepercayaan diri dan kebanggaan diri. Ego mengembangkan citra diri Anda. Ego memiliki strategi untuk menyembunyikan siapa Anda, dan menampilkan Anda yang diinginkan oleh kehidupan sosial. Ego sangat mencintai diri sendiri dan tanpa persetujuannya tidak ada seorangpun yang bisa mendekati Anda. Ego selalu hidup oleh dorongan rasa takut, khawatir, bangga, kompetisi, marah, tersinggung, ingin lebih hebat, rasa percaya diri, dan semua perasaan lain yang tumbuh untuk melindungi diri sendiri dari orang lain.  

Ego selalu hidup untuk mempertahankan identitas. Ego mampu mempengaruhi dan mengendalikan kecerdasan kita untuk melindungi identitas kita. Intinya, secerdas apapun seseorang, setinggi apapun sekolah dan pendidikannya, bila egonya tinggi, maka kecerdasan dan ilmunya itu hanya sebatas untuk mempertahankan atau membenarkan identitasnya. Karena ego perhatiannya fokus pada sesuatu yang sempit, yaitu diri sendiri, dan untuk melindungi kepentingan diri sendiri. Maka, ego selalu akan menghadapi tantangan di dalam realitas kehidupan sosial.

Jangan pernah menyingkirkan ego atau menjinakannya hanya oleh pengaruh dari seseorang. Ketika seseorang ingin mengambil hati Anda, ingin menguasai jiwa Anda, maka dia akan meminta Anda untuk mematikan ego. Ketika Anda sudah mematikan ego atau menjinakkannya, maka Anda akan menjadi pribadi yang mudah didoktrin dan dimasukin pikiran bawah sadar Anda oleh orang yang ingin menguasai dan mengendalikan Anda.

Ego adalah sahabat terbaik untuk melindungi dan menjaga diri Anda. Walaupun secara spiritual ego dianggap berdimensi rendah atau bagian dari diri yang rendah. Tetapi, ego diperlukan di dalam kehidupan duniawi, untuk bekerja menyelamatkan diri dari orang-orang yang berniat tidak baik terhadap Anda.

Dalam dimensi spiritual, manusia tunduk dan mengabdi hanya kepada Tuhan. Segala puji hanya bagi Tuhan. Segala arah menuju masa depan hanya atas kehendaknya. Segala nikmat kehidupan hanya atas pemberian Tuhan. Segala pertolongan hanya diminta kepada Tuhan. Intinya, dalam dimensi spiritual, ego harus mati demi Tuhan. Di sini, kita harus benar-benar seratus persen pasrah dan ikhlas di jalan kehendak Tuhan. Dan, ego harus tunduk dan mengabdi kepada Tuhan.

Tantangannya, dalam dimensi spiritual, diperlukan kesadaran dan pengetahuan berwawasan sangat luas, untuk tidak terikat pada identitas apapun. Selama kekuatan identitas masih melekat di dalam diri Anda. Itu artinya, Anda belum masuk ke dalam dimensi spiritual, sehingga orang-orang yang ingin menguasai dan mengendalikan jiwa Anda mampu masuk dan menguasai hidup Anda. Jadi, selalu berhati-hatilah saat ingin mematikan fungsi ego. Ingat! Ego Anda adalah sebuah hadiah dari Tuhan untuk melindungi diri Anda dari sifat dan perilaku tidak baik orang lain.

Ketika kekuatan ego dalam kesadaran diri yang positif, maka ego akan menjadi pendorong untuk menguatkan energi positif di dalam diri. Ego yang cerdas emosi akan selalu membuat diri berpikir positif, dan menciptakan persepsi baik atas realitas hidup. Ego yang terlatih dan terbiasa di dalam kekuatan baik, akan menjadi alat untuk menyembuhkan semua energi yang lebih rendah dan menjadi utuh lagi dalam getaran energi positif yang lebih tinggi.

Ego selalu menyatu dengan pikiran sadar. Oleh karena itu, kesadaran diri yang tinggi mampu memanfaatkan ego untuk kemajuan diri sendiri di semua bidang kehidupan. Ego dalam pikiran sadar yang positif menjadi alat ampuh, untuk kebangkitan diri menuju perubahan dan transformasi ke arah yang lebih baik.

Ego paling takut kehilangan identitas. Ego akan melakukan segala hal untuk dapat mempertahankan identitasnya. Bila Anda bertransformasi menaiki tangga kehidupan spiritualitas, Anda secara perlahan-lahan akan kehilangan fungsi ego, Anda akan fokus untuk menjadi bukan siapa-siapa. Anda akan fokus menjadi debu yang siap ditiup oleh angin kehidupan. Anda akan memperluas kesadaran dan kehilangan identitas. Saat Anda sudah benar-benar kehilangan identitas berarti fungsi ego sudah mati. Artinya, Anda sudah tidak hidup dengan simbol apapun, Anda hanya menjadi manusia yang tidak dikenal sebagai apapun.

Djajendra

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun