Mohon tunggu...
Diyah Kalyna
Diyah Kalyna Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis itu berbicara kepada alam. Menceritakan keindahannya dan mengungkapkan rahasianya. Aku, kamu, menjadi kita.

Berasal dari Blitar, Jatim, pendidikan S1 di kota Solo, Jateng, dan sekarang domisili di Negara Brunei Darussalam. Sejak tahun 2015 bergabung dalam mediasi dan penanganan masalah tenaga kerja.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Jangan Lepaskan Genggamanku Part 3

9 September 2019   22:01 Diperbarui: 9 November 2019   08:27 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

**
Papan tanda yang bertuliskan Balai Polis Bandar Seri Begawan, sudah terlihat di hadapan. Menekan signal ke kanan, berhenti sebentar hingga keadaan aman, Lalu berbelok ke kantor polisi, dan langsung menuju parkiran. Mobil Swift yang kukendarai kuparkirkan sejajar dengan mobil pengunjung yang lain.

Setelah melapor ke bagian resepsionis tentang maksud kedatanganku, aku dipersilahkan masuk ke ruang pengaduan.

"Selamat Siang, Tuan."

"Selamat Siang, Puan. Silahkan!"

"Kami dari Yusuf Haris Lawyer And Patners, ingin menyampaikan laporan dan meminta bantuan dari pihak Polis agar mendatangi sebuah rumah yang letaknya ada di Bandar, dan ini alamatnya."

"Baik, silahkan ceritakan kronologis masalahnya dengan lengkap."

"Menurut pihak pelapor yang tidak mau disebutkan namanya. Inilah rincian masalahnya." Aku menceritakan kronologis kisah seorang ibu yang sangat tragis dalam memperjuangkan haknya, yang berjudul 'Jangan Ambil Anakku', yang bersumber dari kiriman berita yang disampaikan oleh tuan Yusuf melalui whatsaap beberapa jam yang lalu.

JANGAN AMBIL ANAKKU

Seorang perempuan Indonesia, berasal dari suku Jawa, bernama Dewi Ratna, berumurr 38 tahun, telah menikah selama tiga tahun dengan seorang warga tempatan, sebagai istri ketiga.

Istri pertama sudah sakit stroke selama 5 tahun. Istri kedua sudah cerai 4 tahun yang lalu. Selanjutnya selama tiga tahun pernikahan, Bu Ratna baru dikaruniai seorang anak, yang sekarang berumur 5 bulan.

Selama tiga tahun ini, Bu Ratna menjaga anak dari istri kedua, dan menjaga suaminya yang umurnya sudah berkepala enam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun