Sebagai pendidik yang profesional, Â sudah seharusnya guru harus pintar-pintar dalam memilih metode pembelajaran yang tepat untuk peserta didiknya. Â
Supaya apa yang diajarkan kepada peserta didiknya bisa dipahami dan bermanfaat, sehingga tujuan pembelajaran pun bisa tercapai secara efektif dan efisien.Â
Peran metode pembelajaran memang sangat penting dalam mencapai keberhasilan pembelajaran. Oleh karena itu, Â guru atau pendidik harus benar-benar memilih metode pembelajaran apa yang cocok untuk diterapkan untuk peserta didiknya.Â
Dari sini guru atau pendidik harus mengerti karakter peserta didik, Â tingkat pemahamannya, Â sekaligus harus memiliki taktik tersendiri supaya metode pembelajaran yang diterapkan itu tidak terasa membosankan. Â
Baca juga :Â Peranan Pemerintah, Guru, Siswa dan Orangtua dalam Menghadapi Kendala Pembelajaran Daring akibat Pandemi Virus Corona
Adapun macam-macam metode pembelajaran antara lain :
1. Metode Ceramah
Cara pembelajaran dengan guru menjelaskan materi secara langsung di hadapan peserta didik. Metode ceramah ini termasuk yang paling banyak digunakan oleh guru-guru atau pendidik.Â
Sehingga guru harus pintar-pintar untuk membuat peserta didik supaya tidak jenuh. Â Metode ceramah ini akan berhasil apabila peserta didik bisa memahami apa yang pendidik sampaikan, kemudian guru menyampaikan secara sistematis supaya runtut, rinci dan jelas. Â
Hendaknya guru memiliki taktik sendiri dengan membuat metode ceramah yang menggairahkan dan menarik. Seperti diselingi dengan humor.
2. Metode Tanya Jawab
Cara pembelajaran dengan guru memberikan pertanyaan, dan harus dijawab oleh siswa.
Baca juga : Pembelajaran Daring Berkendala Bagi Siswa, Dimanakah Peran Orangtua Serta Guru?
3. Metode Demonstrasi
Cara pembelajaran dengan guru memperagakan atau mempertunjukkan media yang sesuai dengan materi yang diajarkan.
4. Metode Karyawisata
Cara pembelajaran dengan guru membawa siswa untuk melakukan pembelajaran di luar kelas, seperti metode pengalaman lapangan. Â Contohnya dengan memberi tugas observasi kepada peserta didik.
5. Metode Penugasan
Cara pembelajaran dengan guru memberikan tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik dengan tujuan untuk mengetahui sampai seberapa kemampuan peserta didik.
6. Metode Pemecahan Masalah
Cara pembelajaran dengan guru menyajikan suatu masalah untuk dianalisis dan dicari cara penyelesaiannya oleh peserta didik.
7. Metode Diskusi
Cara pembelajaran dengan guru memberikan suatu permasalahan untuk dipecahkan bersama oleh peserta didik.
8. Metode Simulasi
Cara pembelajaran dengan guru berpura-pura atau bermain peran untuk menjelaskan suatu materi yang diajarkan guna untuk diambil suatu pemahaman oleh peserta didik.
Baca juga : Peran Guru dalam Mengoptimalisasi E-learning untuk Meningkatkan Literasi Peserta Didik
9. Metode Eksperimen
Cara pembelajaran dengan guru memberikan tugas peserta didik melakukan percobaan. Hal itu bisa dilakukan di laboratorium.
10. Metode Penemuan
Cara pembelajaran supaya siswa menemukan sesuatu yang bersangkutan dengan materi yang diajarkan. Hal ini bisa mengembangkan dan meningkatkan cara berpikir, pengetahuan serta kekreatifan peserta didik juga menambah  pengalamannya.
11. Metode Proyek atau Unit
Cara pembelajaran yang titik tolaknya pada suatu masalah yang nantinya dicari pemecahannya secara kesuluruhan.
Lalu, Â jika kalian menjadi seorang guru serta melihat kondisi pendidikan Indonesia sekarang ini, metode pembelajaran apa yang akan kalian gunakan? Â
Semoga bermanfaat
Terimakasih :)