Mohon tunggu...
Pohon Kata
Pohon Kata Mohon Tunggu... Freelancer - Going where the wind blows

Ketika kau terjatuh segeralah berdiri, tak ada waktu untuk menangis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Damar Nusantara #4 (Pucuk Pinus)

4 April 2020   19:31 Diperbarui: 4 April 2020   20:01 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Kamu tadi bawa kopi apa tidak?", tanyanya.

"Bawa bang, memang sudah kupersiapkan untuk malam ini", kataku sambil mengulurkan termos kecil yang sudah berisi seduan kopi.

"Terima kasih" tukasnya

Dan kamipun mengobrol di depan tenda.

"Oh ya...kamu tadi siang belum jawab pertanyaanku" sela Bang Jenggo lagi.

"Pertanyaan yang mana bang?"

"Tentang apa kamu tidak sekolah atau kuliah tadi lo"

"O..itu bang? Hmmm...saya memang sengaja tidak kuliah bang entah nanti atau kapan masih belum terpikirkan mungkin setelah saya merasa cukup baru saya rencanakan. Sehabis lulus sekolah tingkat atas langsung memulai perjalanan ini" jawabku.

"Berarti kamu masih belum punya bekal ketrampilan?" tanya bang Jenggo lagi.

"Kebetulan waktu sekolah dulu saya sering mengasah ketrampilan bang, semisal kalau pas libur saya ikut di bengkel paman saya...membantu servis para pelanggannya. Saya juga sering otak atik barang-barang elektronika, dan yang pasti bang sampai detik ini saya juga menjadi seorang freelancer...kadang mengirim tulisan ataupun mengirim desain untuk dijual di beberapa situs website dan juga handphone saya ini saya gunakan untuk mengambil foto yang nantinya saya edit untuk dicoba dijual hasil fotonya, tapi sayang disini tidak ada sinyal ya bang. Alhamdulillah bisa menambah uang saku bang." jawabku lagi.

"Hmmm...bagus juga Damar" katanya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun