Mohon tunggu...
Dionisius Yusuf
Dionisius Yusuf Mohon Tunggu... Guru - Hanya seorang pendidik

Seseorang yang sedang belajar menulis tentang banyak hal, silahkan colek saya di IG @ichbindion, dan FB Dionisio Jusuf

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Bermimpi Kuliah ke Luar Negeri? Atur Strategimu!

27 September 2020   13:24 Diperbarui: 30 September 2020   11:41 2587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis bersama kolega di TU Dresden (dok. pribadi)

Mimpi adalah kunci
Untuk kita menaklukkan dunia
Berlarilah tanpa lelah
Sampai engkau meraihnya

Sepenggal lagu lawas dari Nidji yang berjudul Laskar Pelangi yang juga menjadi soundtrack film dengan judul serupa adalah salah satu lagu favorit saya hingga saat ini.

Film dan lagu Laskar Pelangi begitu menginspirasi saya untuk dapat meraih mimpi setinggi-tingginya dalam mengenyam bangku pendidikan.

Perjuangan Lintang, anak dusun Belitong, yang mampu kuliah hingga ke Sorbonne, Perancis, menjadi penyemangat saya untuk tidak pernah menyerah meraih mimpi.

Saya masih ingat ketika film dan lagu ini diluncurkan, saya masih bekerja di Surabaya pada salah satu perusahaan penerbitan terbesar di Indonesia, Kompas Gramedia.

Posisi waktu itu, saya dipercaya sebagai Kepala Pemasaran penerbitan Elex Media Komputindo untuk wilayah Indonesia Timur. 

Meski sudah memiliki jabatan yang boleh dikatakan prestisius pada saat itu, tapi hati kecil saya mengatakan bahwa saya harus keluar dari zona nyaman tersebut. Saya masih harus mengejar mimpi saya yang belum terealisasikan. Ya, mimpi untuk melanjutkan kuliah ke luar negeri.

Saya ingin seperti Lintang yang dapat terbang ke Eropa untuk berkuliah. Saya tidak mengerti mengapa pada waktu itu, sosok seorang Lintang begitu menginspirasi saya.

Apa karena kami sama-sama berasal dari tanah Belitong, sehingga saya pun ingin seperti dia? Tak tahu lah jawabannya. 

Yang pasti guys, pada saat itu, meskipun saya harus bekerja seharian dan terkadang merasa kelelahan, namun impian saya tersebut masih terus menyala. Rasanya terlalu berharga untuk menyia-nyiakan impian tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun