Mohon tunggu...
Dio Rizky
Dio Rizky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Mencoba menulis

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Spirited Away", Penggambaran Apik Sifat Rakus Manusia

14 Maret 2023   13:25 Diperbarui: 14 Maret 2023   13:27 935
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://www.fanpop.com/clubs/spirited-away/images/399712/title/chihiro-yubaba-photo

"Spirited Away" adalah sebuah film animasi Jepang yang diproduksi oleh Studio Ghibli dan disutradarai oleh Hayao Miyazaki. Film ini dirilis pada tahun 2001 dan menjadi salah satu film animasi Jepang yang paling sukses di dunia. Spirited Away menggambarkan perjalanan seorang gadis ke dunia yang aneh dan magis yang penuh dengan makhluk-makhluk fantastis.

Namun, di balik keindahan dan keajaiban dunia yang digambarkan dalam Spirited Away, terdapat pesan moral yang kuat tentang sifat rakus manusia. Film ini menggambarkan bagaimana manusia sering kali mengejar kekayaan dan kekuasaan, bahkan jika itu berarti mengorbankan nilai-nilai moral dan kemanusiaan.

Karakter utama dalam film ini adalah Chihiro, seorang gadis muda yang terjebak di dunia magis setelah orang tuanya berubah menjadi babi oleh sihir jahat. Chihiro harus mencari cara untuk menyelamatkan orang tuanya dan kembali ke dunia manusia. Namun, dalam perjalanannya, Chihiro bertemu dengan berbagai makhluk magis yang memiliki nafsu rakus yang kuat, seperti No-Face dan Yubaba.

No-Face adalah karakter yang menarik dalam Spirited Away. Awalnya, No-Face adalah makhluk yang kesepian dan terisolasi, tetapi setelah bertemu dengan Chihiro, dia mulai menunjukkan nafsu rakus yang kuat. Dia mencoba untuk membeli persahabatan dan penerimaan dari makhluk-makhluk magis lain dengan memberi mereka hadiah-hadiah yang mahal dan mewah.

Namun, No-Face akhirnya menjadi terobsesi dengan Chihiro dan berusaha untuk memenangkan hatinya dengan memberinya hadiah-hadiah yang semakin besar dan lebih mewah. Dia bahkan mencoba untuk memaksa Chihiro untuk tinggal bersamanya di dunia magis.

Yubaba adalah karakter lain yang menunjukkan sifat rakus manusia. Dia adalah pemilik dari spa yang ada di dunia magis dan memiliki kekuasaan besar atas para makhluk magis di sana. Yubaba sangat rakus dan hanya peduli dengan uang dan kekayaan. Dia tidak peduli dengan kebahagiaan atau kesejahteraan makhluk magis yang bekerja untuknya.

Yubaba juga menunjukkan sifat kejam dan egois ketika dia mencoba untuk menjebak Chihiro dan mengubah namanya. Dia hanya mempertimbangkan keuntungannya sendiri dan tidak memikirkan akibat dari tindakannya terhadap orang lain.

Melalui karakter No-Face dan Yubaba, Spirited Away menggambarkan bagaimana sifat rakus manusia dapat merusak nilai-nilai moral dan kemanusiaan. Kedua karakter ini hanya memikirkan keuntungan pribadi mereka sendiri dan tidak peduli dengan akibat dari tindakan mereka terhadap orang lain.

Namun, Spirited Away juga menggambarkan bagaimana sifat rakus manusia dapat diatasi. Karakter Chihiro menunjukkan bahwa dengan keberanian, ketekunan, dan kasih sayang, manusia dapat mengatasi nafsu rakus dan mempertahankan nilai-nilai moral dan kemanusiaan.

Selama perjalanannya di dunia magis, Chihiro belajar untuk berani dan bertanggung jawab atas dirinya sendiri. Dia juga belajar untuk menghargai dan meresapi keindahan alam dan kehidupan, serta memahami bahwa setiap makhluk hidup memiliki perasaan dan kebutuhan yang sama dengan manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun