Mohon tunggu...
Dini Sifa19_
Dini Sifa19_ Mohon Tunggu... Mahasiswa - dini ihwani sifa

do something today for a better tomorrow

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Membumikan Kembali Pancasila di Kalangan Milenial

28 Oktober 2021   12:42 Diperbarui: 28 Oktober 2021   12:49 1067
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pancasila merupakan bagian penting bagi bangsa Indonesia. Hal ini disebabkan karena Pancasila menjadi satu-satunya landasan paling utama bagi bangsa Indonesia untuk menjalankan kehidupan bernegara. Pancasila bagi bangsa Indonesia merupakan sebuah dasar negara bangsa Indonesia. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila sebenarnya di gali dari nilai-nilai kehidupan bangsa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari. Gagasan mengenai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi, dan keadilan sudah ada sebelum bangsa Indonesia merdeka.

"Apakah pancasila itu penting untuk generasi milenial?"

 Pancasila sangat penting untuk mengingat kembali generasi milenial tentang proses pembuatan dasar negara kita sangat berdarah darah dan penuh perdebatan. Ada pertarungan ide -- ide yang brilian di saat itu. Anak muda yang nanti menjadi agent of change, harus memiliki dasar kepatuhan terhadap Pancasila agar menjadi agent yang berakar atau bersemangat dalam menempuh cita-cita negara sesuai jalannya Pancasila. Kekhasan dari generasi ini adalah terbuka dalam arti hal-hal baru yang menjadi tren terkini akan mudah diterimanya. Seperti halnya munculnya budaya dari luar negeri mulai dari model rambut, pakaian, dan aksesoris beraneka macam yang kadang tidak sejalan dengan budaya kita.

Generasi milenial sangat menyukai hal-hal yang bersifat kebaruan dan segera meniru atau mencobanya. Penguatan Pancasila lewat seni dan musik juga bisa ditempuh oleh milenial. Musik bisa dijadikan sebagai instrument untuk membumikan Pancasila. Kekuatan musik sebagai sarana, terletak bukan saja pada irama, not, dan sisi lagunya, tapi juga pada rasa gairah, semangat, dan inspirasi yang diakibatkan olehnya. Kerja-kerja seperti ini sudah disadari oleh para seniman kita dulu. Sekarang generasi milenial perlu menciptakan lagu, musik yang sarat dengan pesan moral dan nilai-nilai Pancasila kepada khalayak ramai.

 Amanat untuk membumikan Pancasila sekarang di tangan para generasi milenial bisa dilakukan dengan berbagai cara. Gemerlap teknologi-informasi, juga perkembangan sosial media bisa dimanfaatkan oleh milenial. Milenial sebagai generasi yang suka dengan hal-hal baru, spontanitas, ide-ide keretif dan inovatif tentu mempunyai cara tersendiri untuk membumikan Pancasila. Melalui kerja-kerja Youtuber, Video, Vlog, dan akun media sosial, para milenial ini bisa memberikan sumbangsih besar dalam proses internalisasi dan eksternalisasi nilai-nilai dari dan kepada masyarakat umum. Jika pemerintah dan kalangan akademik, melakukan kerja-kerja formal, seperti sosialiasi empat pilar, seminar, workshop, bedah buku dan sejenisnya, maka kalangan milenial bisa melaksanakan amanat ini dengan cara-cara informal dan memenuhi media sosial dengan konten-konten edukasi sarat dengan nilai-nilai Pancasila. Nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila dari dulu hingga sekarang tidak pernah berubah serta tidak pernah ketinggalan zaman, namun penerapan nilai-nilai Pancasila terlihat sudah mulai luntur, yang diakibatkan pengaruh kemajuan teknoogi dan arus globalisasi yang sangat mudah sekali diterima oleh para milenial tanpa terbatas ruang dan waktu.

Nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila saling terkait sehingga apabila satu nilai Pancasila diamalkan, maka nilai sila-sila yang lain akan terlaksana sehingga berfungsi sebagai filter untuk menyaring pengaruh buruk dari luar agar tidak masuk kedalam kehidupan sehari-hari, khususnya pada generasi milenial.

Untuk itu dibutuhkan suatu upaya untuk penanaman nilai-nilai Pancasila pada generasi milenial, terutama melalui pendidikan. Pendidikan Pancasila merupakan salah satu pembelajaran untuk membentuk kepribadian yang Pancasilais. Pembelajaran Pancasila untuk generasi ini adalah dengan menggunakan pendekatan praktis terhadap penguatan nilai-nilai yang ada. Dengan ini, Pancasila bukan saja dikenal oleh kalangan terdidik saja, tapi juga sudah membumi kepada setiap lapis anak bangsa ini. Akan tetapi, penekanan pada generasi milenial perlu dilakukan, mengingat era sekarang dengan segala gemerlap kemajuannya, kita butuh pada cara-cara kerja yang praktis dan mudah dipahami oleh masyarakat. Inilah saatnya, generasi milenial bangun, dan ambil bagian dalam amanat membumikan Pancasila. Keberadaan Pancasila sebagai ideologi negara mulai tergerus, terutama di kalangan milenial . Oleh karena itu, membumikan kembali nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila mendesak dilakukan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun