[caption caption="Helmy Nadjamoeddin, Seksi Pelaksana POPDA JABAR 2016"][/caption]Bogor, 30 Maret 2016 – Berbagai persiapan telah dilakukan Kabupaten Bogor dalam menyambut Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) 2016 yang akan dilaksanakan pada bulan Mei mendatang.
Menjadi tuan rumah POPDA tentu memberikan tanggung jawab yang besar bagi Kabupaten Bogor, terutama dalam meningkatkan prestasi para atlit untuk 21 cabang olahraga (cabor) yang akan berjuang di POPDA periode 11.
Program latihan intensif dilakukan Kabupaten Bogor untuk mempersiapkan para atlit. Namun, ada beberapa cabang olahraga seperti pencak silat, sepak bola, sepak takrau, tenis meja, tenis lapang, bulu tangkis dan voli yang tidak bisa otomatis lolos menjadi finalis POPDA. Para atlit cabor tersebut harus mengikuti babak kualifikasi terlebih dahulu. Seksi pelaksana POPDA 2016, Helmy mengungkapkan, “untuk babak kualifikasi finalis POPDA, yang berhak menjadi finalis yaitu juara satu dan dua hasil kualifikasi”
Beberapa atlit di Kabupaten Bogor juga mengikutitry out dan uji coba yang dilaksanakan di Yogyakarta. Misalnya, para atlit sepak bola yang melakukan pertandingan persahabatan melawan Persatuan Sepakbola Pertamina Pelajar. Para atlit pencak silat pun melakukan sparing partner melawan Pusat Pembinaan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP). Hal ini dilakukan untuk mengukur kemampuan para atlit sebelum bertanding di POPDA 2016.
“Kegiatan multi event yang diselenggarakan dua tahun sekali ini memperoleh antusiasme yang cukup tinggi bagi para atlit di Kabupaten Bogor. Hal ini terbukti dari jumlah peserta yang mewakili Kabupaten Bogor sebanyak 289 peserta” ujar Helmy. Kegiatan POPDA ini nantinya akan diselenggarakan pada tanggal 23-27 Mei 2016.
Helmy berharap, untuk tahun ini Kabupaten dapat lebih meningkatkan kembali prestasinya pada tahun 2016. “Pada POPDA tahun 2012, kita ada di urutan ke 11, untuk POPDA tahun 2014 Kabupaten Bogor ada di urutan kedua. Harapannya, kita dapat menjuarai POPDA tahun ini”.
