Mohon tunggu...
Dinda Buana
Dinda Buana Mohon Tunggu... Lainnya - Available

SUKA MENONTON DAN MENULIS - CERUTU (Cerita Seru Hari Sabtu)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Disebut Ingkar Janji, Petisi Blue House Muncul untuk Hentikan "Snowdrop"

20 Desember 2021   07:44 Diperbarui: 20 Desember 2021   17:36 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image from instagram (@snowdrop_jtbc_) 


Sebuah petisi muncul kembali di papan buletin Blue House (Kantor Kepresidenan Korea Selatan) pada (19/12/2021). Petisi yang berisikan pernyataan untuk menghentikan penayangan drama "Snowdrop" ini sudah ditandatangani lebih dari 100.000 orang. 

Dibintangi oleh Jung Hae-in (Soo-ho) dan Jisoo BLACKPINK (Young-ro), drama ini sebenarnya sudah menuai kontroversi sejak sinopsis dibocorkan. Saat itu sudah lebih dari 200.000 orang telah menyetujui petisi penundaan penayangan Snowdrop.

Saat itu, JTBC sempat membantah kalau drama Korea ini dinilai merendahkan gerakan pro-demokrasi. Namun setelah penayangan pertamanya, JTBC disebut ingkar janji.

Pada episode pertama, Young-ro selaku mahasiswa tahun pertama di Universitas Wanita Hosu salah memahami Soo-ho (seseorang mata-mata) yang menyamar sebagai mahasiswa pascasarjana Korea di Jerman. Hal inilah yang menyebabkan kontroversi.

Selain itu, pemohon juga mengkritik latar musik dalam adegan dimana seorang pegawai Badan Keamanan Nasional mengejar karakter utama yang merupakan mata-mata tersebut.

Pada presentasi produksi sebelumnya, sutradara Cho Hyun-Tak berkata bahwa Snowdrop adalah cerita yang ditulis oleh penulis Yoo Hyun Mi sejak 2008 yang terinspirasi dari tulisan tangan pembelot Korea Utara.

Cerita Snowdrop juga dipadatkan dengan menggabungkan apa yang dialami oleh Yoo Hyun Mi saat kuliah dulu.

Drama Snowdrop ini menjadi debut akting Jisoo di dunia seni peran.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun