Kompasianer tentunya masih ingat dengan kontroversi akun media sosial (terutama Instagram) awkarin, seorang gadis remaja era generasi sekarang, yang disebut juga generasi 'kids zaman now', atau bisa juga kita sebut 'generasi milenial' membuat semua orang terhenyak. Kita lantas bertanya-tanya, betulkah demikian gambaran remaja zaman sekarang?Â
Pacaran dengan bebas, merokok, pakai baju serba terbuka... Andaikan gambaran tersebut mewakili anak-anak remaja di negeri Barat sana, mungkin kita tidak terlalu kaget. Tapi, nyatanya, awkarin yang bernama asli Karin Novilda adalah remaja Indonesia yang hidup di tengah-tengah kita.
Kemudian, banyak orang men-judge, mencaci, menghardik, tanpa mengetahui (atau mempedulikan) sebab-musabab mengapa remaja-remaja seusia Karin ini menjadi tampak begitu liar. Padahal bisa saja di balik aksinya yang bikin resah masyarakat terutama para orangtua itu, justru tersimpan segala kegelisahan yang juga dipendam oleh sebagian besar remaja sekarang. Gelisah dengan keadaan sekitarnya, terutama keluarga, dan terlebih lagi, orangtua.Â
Mungkin, bisa jadi Karin kesal dengan orangtuanya yang serba menuntut. Bisa juga Karin tertekan dengan lingkungan sekitarnya seperti lingkungan sekolah yang serba materialis dan membuatnya pun ingin membuktikan diri bahwa ia bisa meraup uang banyak dalam usia belia, dan dengan uangnya itu ia bisa berbuat sesukanya.
Menurut Upi, jika ingin tahu apa kegelisahan anak-anak remaja zaman sekarang, jangan tanya langsung ke mereka karena mereka pasti cenderung berbohong. Tapi, bacalah status-status, komentar-komentar yang disampaikan oleh anak-anak ini di berbagai akun media sosial terkait film, artis, atau apa pun.Â
Maka bermunculanlah seabrek komentar yang membuat Mbak Upi sendiri kaget. "Anak zaman sekarang sudah gila banget kalau ngomong di media sosial," tuturnya kepada salah satu media online. "Mereka sering banget bicara tentang orangtua, pendidikan, ngomongin soal guru dan segala macam."
Film tentang remaja milenial yang digarap Upi ini mendatangkan empat wajah baru di dunia perfilman, meskipun sebelumnya mereka telah berkiprah di karir modeling. Lutesha, Arya Vasco, Bryan Langelou Warouw dan Alexandra Kosasie sebelumnya merupakan model blasteran yang wajahnya sering nampang di halaman fashion majalah-majalah franchise dan kini menjajal kemampuan akting sebagai remaja milenial metropolis di film berjudul My Generation.Â
Keempat model ini masing-masing berperan sebagai Suki, Konji, Zeke dan Orly, remaja dengan masing-masing karakter yang khas: Suki gemar berpenampilan nge-grunge dengan rambut bercat ungu cerah dan jago bermain gitar elektrik, Konji remaja pemalu yang tertutup, Zeke sebagai ketua gank yang sangat melindungi dan membela teman-temannya, Orly yang dewasa dan kritis dengan isu-isu feminisme. Keempatnya ini diceritakan memberontak dari lingkungan keluarga dan membentuk lingkungan pertemanan sendiri yang kuat.